2023, Disdukcapil Targetkan Aktivitasi 151 Ribu Data IKD

2023, Disdukcapil Targetkan Aktivitasi 151 Ribu Data IKD

TUNJUKKAN - Salah satu siswi MAN Batang saat menunjukkan layanan IKD Berupa KTP Digital. --

BATANG - Penggunaan aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) terus disosialisasikan Disdukcapil Batang ke seluruh masyarakat Batang. Salah satunya seperti dilakukan di lingkungan MAN Batang, Selasa (7/2/2023). 

 

Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Batang, Cahyo Wiyanto menyebut tahun ini Disdukcapil Batang mentargetkan 151 ribu penduduk Batang sudah bisa mengaktivasi layanan IKD. Dimana nantinya masyarakat bisa menggunakan dokumen digital Kependudukan sebagai pengganti dokumen fisik, seperti KTP, KK, bahkan kartu identitas BPJS Kesehatan dan lainnya. 

 

"Setelah di lingkungan ASN, kali ini kita menyasar kaum pelajar atau remaja yang mana di Kabupaten Batang ini pemakaian handphone android, handphonenya sudah bagus-bagus karena untuk aktivasi ini dipersyaratkan hp dengan versi Android minimal 8 dan di bawah 8 tidak bisa sehingga kami mengambil sasaran untuk yang pertama," tuturnya saat sosialisasi di MAN Batang, Selasa (7/2/2023).

 

Dijelaskannya, sosialisasi aktivasi digital kali ini, Disdukcapil Batang menyasar pada para pelajar, lantaran dinilai sebagai generasi yang dinilai dekat dengan pemakaian smartphone.

 

Aktivasi ini bisa dilakukan bagi masyarakat yang sudah menikah atau berumur 17 tahun ke atas. Para pelajar dibantu petugas dalam aktivasi, yang mana akses aktivasi dilakukan melalui petugas yang memiliki kode dari Kemendagri untuk terhubung langsung dengan database pusat. 

 

Proses pencocokan data dilakukan dengan data pemohon dan data di database.Jika terjadi perbedaan, maka pemohon akan ditolak secara otomatis oleh sistem.

 

Dikatakan Cahyo, target aktivasi identitas digital tahun ini adalah 25 persen dari penduduk yang sudah melakukan perekaman KTP elektronik. "Saat ini sudah ada sekitar 3.460 penduduk yang menggunakan KTP digital, didominasi oleh pelajar dan masyarakat umum," imbuhnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: