Wow! Uang Koin Ini Ternyata Dilapisi Emas, Wajar Jika Diburu Kolektor dan Harganya Mahal

Wow! Uang Koin Ini Ternyata Dilapisi Emas, Wajar Jika Diburu Kolektor dan Harganya Mahal

Uang koin pecahan Rp 500 ini paling banyak dicari kolektor.-istimewa -Sumek.co

SEJUMLAH uang koin lama banyak diburu oleh para kolektor, salah satunya pecahan Rp500 keluaran tahun 1991 lalu.

Uang koin ini oleh banyak pihak diyakini mempunyai kandungan emas, sehingga sempat ramai dicari oleh masyarakat, bukan hanya kolektor.

Koin itu sendiri bergambar bunga melati dan juga tulisan Rp 500 disatu sisi. Sedangkan dibaliknya terdapat logo bergambar burung garuda, juga tulisan '1991 BANK INDONESIA'.

Kabar adanya kabar kandungan emas tersebut membuat, sejumlah masyarakat memilih menyimpan uang tersebut, dan jikapun akan dijual, pemilik mematok harga jauh lebih tinggi dibandingkan nilai uang koin itu sendiri.

Namun ternyata ada uang koin lainnya yang dipercaya mempunyai kandungan emas lebih besar. Yaitu uang pecahan Rp 500 keluaran Bank Indonesia tahun 1974.

Koin bergambar burung garuda tertuliskan tahun 1974 itu dikabarkan terbuat dari emas dengan berat 33,4 gram.

Bila kabar tersebut benar adanya, berapa besar keuntungan jika punya uang koin atau uang logam asli keluaran Bank Indonesia ini. 

Jika harga emas saat ini dikisaran Rp 950.000 per gram, maka tinggal dikalikan saja kandungannya dalam uang logam atau koin tersebut.

Satu keping logam atau uang koin Rp 500 ini jika dijual dalam bentuk emas 33,437 x Rp 950.000 jadi Rp 31,7 juta.

Dengan hasil jual sebesar itu, maka pemilik tentu saja bisa membeli sepeda motor hanya dengan satu keping saja. Sehingga tidak mengherankan jika banyak kolektor yang memburunya.

Bahkan ada kolektor yang sengaja mencari uang koin Rp 500 ini dan siap membelinya dengan harga tinggi. Mengingat harga emas sendiri semakin lama akan terus meningkat.

Disisi lain, Pemerintah Indonesia pada tahun 1974 juga mengeluarkan uang khusus dengan berbagai nominal. Ada tiga pecahan nominal, yaitu Rp 100.000, Rp 5.000, dan paling kecil Rp 2.000.

Pecahan ini muncul dalam bentuk uang logam untuk seri cagar alam. Namun Bank Indonesia mengeluarkan uang logam itu dan tak diedarkan seperti uang logam biasa. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: