Jalur Sibelis Lama Dibuka Lagi

Jalur Sibelis Lama Dibuka Lagi

**Karena Jalur Sekarang Membahayakan
**Sudah Mati Sejak Tahun 1990-an

PANINGGARAN - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akhirnya membuka kembali jalur lama di Blok Sibelis, di Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan yang sudah mati sejak tahun 1990-an. Pasalnya, jalur yang saat ini digunakan dinilai membahayakan para pengguna jalan, sebab tanjakannya begitu curam. Jalur yang sekarang digunakan juga beberapa kali ambles.

Berdasarkan pantauan Radar, Selasa (23/6/2020), proses pembukaan jalur lama sudah dimulai. Pembersihan dan pengeprasan bukit telah dilakukan oleh para pekerja proyek.

Kasi Jalan Wilayah I Batang-Pekalongan DPU Bina Marga Cipta Karya Jateng, Rita Agus Setyarini, dikonfirmasi Radar, kemarin, membenarkan jika Pemerintah Provinsi Jateng tengah membuka kembali jalur lama di Blok Sibelis. Pengaktifan kembali jalur lama itu untuk keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan di jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Pekalongan dengan Banjarnegara tersebut.

"Jalur sekarang untuk tanjakan sangat curam sekali terutama untuk kendaraan besar, sehingga membahayakan. Dan sudah sering terjadi kecelakaan," kata dia.

Menurutnya, kondisi jalur lama lebih landai. "Sekarang pekerjaan pembukaan jalur lama tengah dilakukan. Ini untuk keamanan dan kenyamanan pengguna jalan," kata dia.

Disebutkan, jalur lama yang dibuka itu panjangnya 1 kilometer. Menurutnya, kondisi jalur lama ini tebingnya sangat curam.

"Di jalur lama tebingnya sangat curam. Keprasannya lumayan banyak. Dulu longsor karena tebing curam. Ini sudah dilandaikan, nanti akan dikaji lebih lanjut lagi karena tebingnya memang sangat curam," kata dia.

Menurutnya, jika sudah selesai dikerjakan, jalur lama itu akan difungsikan Unruk dua arah, baik dari arah bawah maupun atas. Sebab untuk jalur yang sekarang digunakan, dari arah bawah (Pekalongan) naiknya cukup tajam, sedangkan dari atas kondisinya berupa tikungan dan turunan tajam, sehingga rawan kecelakaan lalu lintas.

Sebelumnya diberitakan, kondisi jalan provinsi di ruas Blok Sibelis di Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, dinilai tidak layak dilalui kendaraan, sehingga kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Jalan provinsi yang menghubungkan dua kabupaten, yakni Kabupaten Pekalongan dengan Banjarnegara di titik ini berada di tikungan tajam, dengan kondisi jalan terlalu curam, sehingga kerap terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Jalur provinsi di Sibelis tidak layak, sehingga banyak menimbulkan kecelakaan," ujar Kades Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Agus Susilo.
Dengan kondisi jalan yang ekstrem tersebut, kata dia, banyak kendaraan besar mengalami kecelakaan. Apalagi selama musim hujan banyak terjadi kecelakaan lalu lintas.

Oleh karena itu, Agus dalam Musrenbang Virtual menyampaikan kondisi jalur Sibelis yang tidak layak itu, agar Pemkab Pekalongan mengusulkan ke Pemerintah Provinsi Jateng agar segera membenahi kondisi jalan di titik itu. "Kami mohon kepada Pak Bupati agar bisa mengusulkan ke Provinsi agar jalur Sibelis bisa dibenahi, sehingga layak dilalui kendaraan," kata Agus, yang juga Ketua Paguyuban Kades Kecamatan Paninggaran ini.

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan Jalan Raya Blok Sibelis, Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, sudah bisa dilalui setelah perbaikan pascalongsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: