Benarkah Telur Asin Brebes Bikin Kentut Bau? Menakar Logika Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi

Bakteri yang menjadi penyebab bau busuk bisa berkembang dengan mudah di usus.Akibatnya sehingga memicu kentut dengan bau tak sedap.

5. Kelima, Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa adalah kondisi saat tubuh tak mampu lagi mencerna laktosa atau gula pada susu. Laktosa yang tak dicerna dengan baik bakal mengendap dan bisa menghasilkan gas yang berlebih di saluran pencernaan. Akibatnya bisa meningkatkan risiko kentut bau dan tidak sedap.

6. Keenam, Polip Usus

Polip usus adalah benjolan atau gumpalan kecil yang muncul di ssaluran usus besar. Walaupun tak berbahaya, polip usus bisa menyumbat usus sehingga memicu munculnya penumpukan gas yang berlebihan di perut. 

Jika kondisi tersebut terjadi dalam waktu yang cukup lama, maka akan berisiko menyebabkan bau kentut yang cukup bau.

7. Ketujuh, Kanker Usus Besar

Kanker usus besar merupakan masalah kesehatan dengan tumbuhnya tumor ganas di saluran usus besar. Pertumbuhan tumor ganas yang ak terkendali ini berisiko bisa menyumbat usus. 

Akibatnya bisa menyebabkan gas terperangkap di dalam dan memicu bau kentut tidak enak.

Dari ketujuh penyebab kentut bau, tak satupun dijelaskan bahwa makan telur asin dari Brebes dan Tegal, atau makan telur asin dari mana pun adalah salah satu penyebabnya dari kentut seseorang menjadi bau.

Dari sini bisa disimpulkan bahwa pernyataan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi sama sekali tidak bisa dipertanggungjawabkan secara logika dan cara berpikir yang benar. Yang muncul adalah dugaan penghinaan kepada warga Brebes dan Tegal. 

Oleh karenanya akan lebih elok dan beretika kalau Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta maaf secara terbuka atas kekeliruan dalan cara berpikir dan memunculkan dugaan penghinaan kepada warga Brebes dan Tegal. (sep)

BACA JUGA: 

Mengejutkan! Pada Tahun 2035, 80% Wilayah Kota Pekalongan Tergenang Banjir Rob

AJAIB ! Begini Cara Menjadi Kaya dengan Ilmu Magnet Rezeki Menurut Ustadz Nasrullah (Magnet Rezeki Part-1)

Sumber: