Kondisi TPA sudah Overload, Yuk Mulai Kelola Sampah dari Desa

Kondisi TPA sudah Overload, Yuk Mulai Kelola Sampah dari Desa

Pengelolaan sampah di Bank Sampah Desa Simbangjati -IST-

BATANG - Kondisi TPA Randukuning Batang kian hari kian Overload, sehingga masyarakat diminta untuk kelola sampah dari desa.

Untuk mengatasi kondisi TPA sendiri, Pemkab Batang kini tengah merancang pembangunan Sub TPA.

Meski begitu pembangunan Sub TPA itu masih membutuhkan waktu yang panjang. Terlebih hingga saat ini Pemkab belum menemukan lokasi lahan sub TPA Tersebut. 

Oleh karenanya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batang, meminta masyarakat untuk bisa membantu mengelola sampah dari tingkat desa. Sehingga dapat meminimalisir sampah yang terangkut ke TPA. 

"Kita upayakan agar Desa bisa mengelola sampah secara mandiri. Saat ini sudah ada desa yang sudah mengelola sampah ya secara mandiri, dan minim residu. Seperti yang dilakukan Desa Pesaren Warungasem. Dengan pengelolaan seperti itu bisa mengurangi beban sampah di TPA," imbuhnya.

Selain itu juga hadirnya Bank Sampah di tiap desa juga bisa mengurangi volume sampah yang masuk di TPA. Hal ini karena didukung upaya penyortiran sampah di Bank Sampah. Dimana sudah dipilah sampah yang bisa diolah dan sampah yang bisa didaur ulang. 

"Kami juga apresiasi desa-desa yang sudah memiliki sampah. Termasuk desa-desa yang ada di bawah binaan PT Bhimasena Power Indonesia. Mereka sudah mulai mengelola sampah di Bank Sampah. Kami berharap nantinya desa bisa menangkap peluang pengelolaan sampah, karena jika dikelola dengan baik bisa menjadi peluang ekonomi masyarakat," pungkasnya. 

Senior Manajer CSR PT BPI, Bayu Pamungkas menyebut ada 14 bank sampah dibawah binaan perusahaannya. Bahkan bank sampah ini sudah beroperasi sejak 2016, dan hingga sekarang masih aktif dalam mengelola sampah di desa. 

"Bahkan ada 4 Bank Sampah yang saat ini sudah meningkatkan kapasitasnya untuk mengelola sampah berbasis organik," imbuhnya.

Pihaknya juga mendukung desa untuk bisa mengelola sampah secara mandiri. Dimana nantinya secar aktif bank sampah akan mengambil sampah-sampah warga sekitar, untuk bisa dikelola dan diolah. Sehingga residunya bisa diminimalkan sebelum dibuang ke TPA. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: