Lupa Matikan Tungku Kayu Bakar, Rumah Warga di Winduaji Pekalongan Ludes Terbakar

KAJEN,RADARPEKALONGAN - Diduga lupakan matikan tungku kayu bakar saat masak lontong, sebuah rumah warga di Dukuh Simbang RT 02 RW 03, Desa Winduaji, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan ludes terbakar, Kamis malam, 7 September 2023, pukul 22.15 WIB. Rumah itu milik Simbah Ayu Siti Rohmah atau Umy Safuroh.

Kapolsek Paninggaran AKP Agus Supriyono, menerangkan, pada Kamis malam, 7 September 2023, sekira pukul 22.15 WIB, anggota piket Polsek Paninggaran telah mendatangi lokasi kebakaran rumah di Dukuh Simbang RT 02 RW 03 Desa Winduaji, Kabupaten Pekalongan. Rumah yang terbakar ini milik Simbah Ayu Siti Rohmah atau Umi Safuroh.

"Kebakaran sendiri terjadi sekira pukul 21.30 WIB. Saat anggota datang, api sudah padam, namun anggota tetap memastikan api benar-benar sudah mati semua," ungkap dia.

Warga, relawan dan polisi padamkan kebakaran rumah di Desa Winduaji Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan.-Hadi Waluyo-

Diterangkan, sekitar pukul 20.00 WIB, pemilik rumah memasak di dapur menggunakan tungku kayu. Ia lupa mematikan api tersebut. Padahal, di rumah ini juga menjual bensin eceran.

Baca juga:Masak Pakai Tungku, Rumah di Desa Lebakbarang Pekalongan Terbakar, Nenek 80 Tahun Alami Luka Bakar

"Api dari tungku kayu bakar menyambar bensin yang dijual eceran oleh korban," katanya.

Rumah korban berada di pemukiman padat penduduk. Oleh karena itu, ratusan warga setempat langsung bergerak cepat memadamkan kebakaran itu agar tak meluas.

Berbekal ember, warga mengambil air dari segala sumber air yang ada di rumah-rumah warga untuk memadamkan kebakaran malam itu. Satu jam lebih akhirnya api bisa dikendalikan.

Api bisa dipadamkan oleh warga bersama relawan Kabupaten Pekalongan, Banser, personel Polsek Paninggaran dan Koramil Paninggaran. 

Baca lagi:Musim Kemarau, Warga Pegunungan di Pekalongan Sulit Atasi Kebakaran Rumah, Debit Air Menyusut, Damkar Jauh

"Tidak ada korban jiwa, namun korban diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp85 juta," ujar Kapolsek Paninggaran.

Kapolsek Paninggaran mengimbau kepada warga agar tetap waspada di musim kemarau panjang ini dan tanggap apabila ada kejadian kebakaran dengan menghubungi damkar dan Polsek terdekat. (*)

Sumber: