Motor Dikunci Setang Masih Gampang Dicuri, Ini Pesan Kapolres Pekalongan

Motor Dikunci Setang Masih Gampang Dicuri, Ini Pesan Kapolres Pekalongan

Pelaku curanmor saat memeragakan membobol motor yang dikunci setang dan mencuri motor bermodalkan korek api.-Hadi Waluyo-

KAJEN - Motor dikunci setang ternyata masih gampang dicuri, terutama untuk motor jenis metic. Ini sudah dibuktikan oleh dua residivis yang ditangkap oleh tim Resmob Polres Pekalongan. 

Kedua residivis ini tak butuh kunci T atau alat lainnya untuk mencuri sepeda motor. Alatnya hanya korek api. Bahkan, sepeda motor yang dikunci setang pun bisa dibobolnya.

"Agak lama si waktunya. Saya belajar cara ini karena dulu pernah bekerja di bengkel. Alatnya hanya korek api," tutur tersangka pencurian sepeda motor, Slamet Husni Ibadi alias Mamex (27), warga Desa Domiyang, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, saat dihadirkan dalam konferensi pers ungkap curanmor di Mapolres Pekalongan, Selasa, 24 Oktober 2023.

Tersangka Mamex ini pun mengincar sepeda motor yang diparkir di tempat yang sepi. Makanya, ia sudah empat kali melakukan aksi pencurian di wilayah pegunungan Kabupaten Pekalongan, terutama di Kecamatan Paninggaran. 

Baca juga:Motor Dikunci Setang Pun Tak Aman, Residivis asal Pekalongan Ini Mampu Curi Motor Hanya Bermodalkan Korek Api

Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi dan Kasat Reskrim AKP Isnovim pun penasaran dengan cara pelaku membobol motor yang dikunci setang. Apalagi hanya menggunakan alat berupa korek api.

Makanya, Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi meminta tersangka Mamex untuk menunjukkan caranya mencuri sepeda motor dengan alat korek api. "Pelaku berinisial S ini mengambil satu unit kendaraan bermotor Honda Beat Street. Motor dalam keadaan terkunci setang," kata Kapolres Pekalongan. 

"Posisi setang ditekan dengan menggunakan kaki, sehingga posisi setang terbuka. Kemudian ada kabel yang dibakar, sehingga terkelupas. Kabel yang satu dengan kabel yang lain ditempelkan sehingga membuat kendaraan ini menyala dan dibawa kabur," kata AKBP Wahyu Rohadi.

Berdasarkan keterangan dari para pelaku curanmor tersebut, Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi menyarankan kepada masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk memasang kunci tambahan untuk pengamanan sepeda motornya.

Baca lagi:Curi Motor di Kandang Ayam, Mamex dari Domiyang Kabupaten Pekalongan Ditangkap Polisi

"Karena seperti kasus ini meskipun sudah dikunci setang begitu ditekan dengan kaki masih bisa terlepas kuncinya. Saran kami pakailah kunci cadangan," pesan Kapolres Pekalongan.

Ia juga mengimbau agar sepeda motor jangan ditinggal di luar rumah. Jika sudah tidak digunakan untuk beraktivitas sebaiknya motor disimpan di dalam rumah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: