3 Cara Mudah Memilih Pasir Kucing Terbaik untuk Menjaga Litter Box Anabul tetap Higienis dan Bebas Bau

Bentonite adalah jenis batu yang mudah berceceran. Oleh karena itu jenis pasir ini sering kali menghasilkan debu halus di sekitar litter box kucing. 

Sedangkan zeolite adalah jenis batu mineral yang cukup keras. Batu mineral ini ampuh menyerap kotoran kucing, bau tidak sedap, zat-zat beracun dan mudah menggumpal. 

Berikutnya pasir kucing dari bahan kayu. Bahan ini sangat ramah lingkungan dan tidak menimbulkan bau tak sedap. 

Pembuangan pasir kucing bahan ini juga cukup mudah. Beberapa merek memperbolehkan kamu membuang sisa pasir ke toilet ataupun dibakar. 

Daya serap pasir kucing jenis ini juga cukup tinggi dan beratnya lebih ringan ketimbang bahan batu mineral. 

BACA JUGA: Kamu Harus Tahu 8 Shampo Kucing yang Bagus Berikut Ini! Bantu Jaga Kelembutan dan Kesehatan Bulu Kucingmu

BACA JUGA: Sudah Terbukti, Inilah Shampo Kucing Penghilang Kutu, Kamu Wajib Coba Agar Kucingmu Bebas Kutu!

Ada pula pasir kucing yang terbuat dari ampas kedelai atau okara. Sama seperti pasir berbahan kayu, jenis pasir ini juga sangat ramah lingkungan. 

Pasir ini juga larut dalam air dan bisa dibuang di toilet dengan aman. 

Aroma dari pasir ini mungkin akan terasa aneh pada awalnya, tapi fungsinya untuk menyerap kotoran Anabul serta aroma tak sedap tetap bekerja dengan efektif. 

Gel silika ternyata juga bisa menjadi bahan pasir kucing. 

Namun karena penggunaannya yang dikhususkan untuk kucing, pasir kucing ini terbuat dari bahan yang menyerupai bahan alami dan pastinya aman. 

Pasir jenis ini juga efektif menyerap bau dan cairan. Jika tertelan, pasir ini tidak akan diserap dan akan keluar dari tubuh kucing dengan keadaan utuh. 

BACA JUGA: 9 Rahasia Cara Merawat Kucing untuk Pemula agar Anak Bulu Tidak Sering Kabur dari Rumah

BACA JUGA: 10 Cara Merawat Kucing Kecil Tanpa Induk yang Bikin Si Kitten Jatuh Cinta Seketika pada Kamu

Sumber: