Tarian Gringsingan Bakal Dimasukkan Kurikulum

BATANG - Dalam rangka mengembangkan kesenian tradisional Batang, rencananya pemkab melalui Disdikbud Batang akan memasukkan tari tradisional ke kurikulum pendidikan. Salah satunya yang akan dimasukkan adalah tarian Gringsingan. Meliputi Tari Batik Gringsingan dan Tari Simo Gringsingan.

"Rencananya kedua tari ini akan kami masukkan ke Kurikulum Pendidikan di Batang. Dan ini kami juga sudah membuat buku panduan untuk tari ini. Karena cukup kompleks maka tari ini nantinya akan kami berikan untuk tingkat SMP-SMA," terang Kasi PP Kesenian Disdikbud Batang, Ratna Kencanawati.

Diterangkan, hal ini dilakukan pihaknya untuk terus mengembangkan seni kesenian tradisional khas Batang. Karena jika tidak dilestarikan dan dikembangkan, bisa-bisa tarian ini akan punah. Padahal tarian ini merupakan tari kreasi baru yang dihasilkan dari pemikiran beberapa pihak. Tarian ini sengaja dibuat untuk menambah khasanah seni tari tradisional Batang.

Apalagi Tari Gringsingan ini sudah makin dilirik banyak orang. Terlebih tarian ini pernah meraih beberapa prestasi dalam pentas seni tradisional. Sehingga jika tidak dikembangkan, justru bisa diakui oleh daerah lain.

Ke depan pihaknya juga masih terus menggali potensi lokal Batang untuk dijadikan tari tradisional Batang. Pihaknya ingin Batang punya lebih banyak kreasi seni tari tardisional lagi yang mampu mengeksplor dan menunjukkan potensi lokal Batang.

Pihaknya beberapa waktu lalu sempat menggelar sarasehan budaya. Dimana dalam kegiatan ini para seniman dan pemerhati seni di Batang diundang untuk mengeksplor potensi lokal daerah. Untuk nantinya dikembangkan jadi seni tari.

"Ini kami undang karena kami ingin menambah lagi khasanah tari di Batang. Dan kami ingin menyerap aspirasi dari pegiat dan pemerhati seni di Batang. Sehingga ketika nanti tari ini diciptakan mereka punya rasa memiliki dan mau mengembangkan tarian ini," tandasnya. (nov)

Sumber: