Cara Mengamalkan Surat Al Fatihah Agar Hutang Lunas dan Keluar dari Himpitan Hidup, Berapapun Beres!

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ternyata, ada lho tata cara mengamalkan surat Al Fatihah agar hutang lunas dan keluar dari himpitan hidup. Nah, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai bagaimana cara mengamalkannya.

Surat Al Fatihah merupakan surat yang pertama di dalam kitab suci Al Qur'an dan tergolong ke dalam surat Makkiyah, karena turun pada saat Nabi Muhammad SAW masih berada di kota Mekkah.

Surat ini juga menjadi satu-satunya surat di dalam Al Qur'an yang menjadi rukun sholat, yang mana jika surat Al Fatihah tidak dibaca di dalam sholat maka sholatnya tidak sah.

Di berbagai sumber disebutkan bahwa surat Al Fatihah merupakan inti dari semua surat yang ada di dalam Al Qur'an. Oleh karena itu, Al Fatihah juga sering disebut dengan Ummul Qur'an.

BACA JUGA:Inilah 4 Kedahsyatan Membaca surat Al Fatihah Secara Rutin, Hajat Apapun Pasti Dikabulkan!

BACA JUGA:Inilah 5 Keutamaan Membaca Surat Al Fatihah Setiap Hari, Salah Satunya Bikin Rezeki Mengalir Deras!

Surat Al Fatihah memiliki berbagai macam keistimewaan dan dapat diamalkan untuk kepentingan apapun seperti, untuk melunasi hutang dan himpitan hidup terselesaikan.

Akan tetapi terdapat berbagai macam cara pengamalan surat Al Fatihah tersebut, sesuai dengan hajat yang sedang diinginkan oleh seseorang.

Menurut KH Abdul Ghofur atau yang lebih dikenal dengan Kyai Ghofur pernah menjelaskan tata cara mengamalkan Surat Al Fatihah agar hutang lunas dan bisa keluar dari himpitan hidup.

Lantas, bagaimana sih cara mengamalkannya? Berikut ini adalah tata cara mengamalkan surat Al Fatihah agar hutang lunas dan bisa keluar dari himpitan hidup yang dapat kalian ketahui.

BACA JUGA:Begini Cara Mengamalkan Surat Al Fatihah untuk Melunasi Hutang, Buktikan Sekarang Juga!

BACA JUGA:Begini Cara Mengamalkan Surat Al Fatihah agar Dagangan Menjadi Laris, Ampuh Bikin Rezeki Mengalir Deras!

Cara Mengamalkan Surat Al Fatihah Agar Hutang

Jika orang ingin mengamalkan Surat Al Fatihah dianjurkan untuk bangun di sepertiga malam yaitu sekitar jam 03.00 dini hari, lalu bersuci dan menjalankan sholat hajat 2 rakkat.

Sumber: