Survei Laboratorium Psikologi Politik UI Pasangan Prabowo-Gibran Berada di Puncak Meninggalkan Dua Paslon Lain

Survei Laboratorium Psikologi Politik UI Pasangan Prabowo-Gibran Berada di Puncak Meninggalkan Dua Paslon Lain

Pasangan Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.-Istimewa -

Lebih jauh Hamdi mengatakan, jika pilpres sekali putaran menurut responden yang akan keluar sebagai pemenang adalah pasangan Prabowo-Gibran sebesar 51,3%, Anies-Muhaimin 25,3% dan Ganjar-Mahfud 23,4%.

“Dan pilpres satu putaran menurut responden sebanyak 78,6% wajar, sementara 21,4% tidak wajar,” ucapnya.

Selain itu, lanjut Hamdi, meskipun pilpres berjalan dua putaran, Prabowo-Gibran diprediksi tetap menjadi pemenang.

Dalam simulasi head to head Prabowo-Gibran 48% vs Ganjar – Mahfud 31,4%. Sementara Prabowo – Gibran 49,6% Vs Anies – Muhaimin 30%.

Sementara itu, Guru Besar Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Burhanuddin Muhtadi MA PhD mengungkapkan mayoritas lembaga survei mengunggulkan pasangan calon pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran. 

Sehingga, kata Burhan, Pilpres 2024 ini menjadi ajang pertarungan memperebutkan posisi kedua antara paslon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. 

Bahkan, menurut Founder dan Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, saat ini para ilmuwan survei belum bisa memprediksi siapa pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan lolos ke putaran kedua apabila pemilu berlangsung dua putaran.

"Ini ada konsekuensi untuk siapa yang akan menemani Pak Prabowo jika terjadi putaran kedua. Lagi-lagi 'Ijtima Ulama Survei' hari ini, kita nggak bisa memutuskan apakah Anies atau Ganjar yang lolos putaran kedua," ucapnya

Hal tersebut didasari dari kesamaan pola yang ditemukan setelah membandingkan hasil survei dari beberapa lembaga yang melakukan survei di antaranya Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia, Indikator Politik Indonesia, CSIS, Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA), serta LSI Denny JA.

Sebab, terdapat pola yang sama dari hasil lima survei tersebut yakni perbedaan elektabilitas antara paslon 01 dan 03 dalam Margin of Error.

Dengan demikian, Burhan mengatakan, tidak bisa disimpulkan Anies lebih unggul ketimbang Ganjar meskipun elektabilitas Anies secara absolut di atas Ganjar. Perbedaan tersebut, kata dia, tidak bisa dianggap signifikan secara statistik.

"Yang bisa kita simpulkan, kalau pemilu diadakan pada saat (survei) dilakukan, itu Prabowo lolos putaran kedua. Tetapi siapa yang menemani, kita tidak tahu. Itu terra incognita. Itu misteri Tuhan selain jodoh dan kematian," jelasnya.

Burhanuddin menyatakan kesimpulan dari beberapa hasil survei tersebut bahwa paslon nomor urut 2 unggul. Ia pun mengingatkan bahwa sifat dari fakta adalah tidak peduli dengan perasaan. Selain itu, kata dia, bukan berarti penelitinya pro paslon nomor urut 02.

"Saya dan Prof Hamdi (Guru Besar Psikologi Politik Universitas Indonesia) punya opini pribadi tentang siapa yang terbaik. Dan mungkin pilihan kita bisa berbeda dengan apa yang kita temukan. Tapi opini dan fakta itu dua hal yang berbeda. Banyak orang yang nggak paham," kata dia.

Diketahui, survei dilakukan sehari setelah Debat Ketiga Pilpres yakni pada rentang waktu 8 Januari 2024 sampai 16 Januari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: