Menjelajahi Desa Tua di Kabupaten Pekalongan, Inilah 4 Situs Arkeologi di Desa Lemah Abang, Kecamatan Doro

Menjelajahi Desa Tua di Kabupaten Pekalongan, Inilah 4 Situs Arkeologi di Desa Lemah Abang, Kecamatan Doro

Peninggalan arkeologi di desa tua Lemah Abang-Aghistna Muhammad-

Kuat dugaan bahwa yoni ini berasal dari candi lemah abang, karena memang pada umumnya yoni ini terletak di dalam candi bersama dengan lingga.

BACA JUGA:Menakjubkan! Mengulik Keindahan serta Sejarah Candi Arjuna Dieng Wonosobo

BACA JUGA:3 Rekomendasi Penginapan Dekat Candi Arjuna Dieng yang Wajib Kamu Coba

Lingga dan yoni adalah perwujudan dari pasangan Dewa Siwa dan Dewi Parwati dari agama Hindu.

3. Petilasan Syekh Siti Jenar

Situs arkeologi di desa Lemah Abang yang selanjutnya adalah petilasan Syekh Siti Jenar.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa wilayah yang memiliki nama 'Lemah Abang' itu tidak bisa jauh-jauh dari keberadaan Syekh Siti Jenar.

Tokoh sufi yang memiliki nama lain Syekh Lemah Abang ini diketahui hidup di era Walisongo.

Petilasan ini tidak jauh dari pemakaman penduduk, ditandai dengan bangunan persegi dengan cat berwarna putih.

BACA JUGA:Baca Ini Auto Jadi Wali! Inilah Amalan Menjadi Wali Qutub dari Abah Guru Sekumpul

BACA JUGA:Minuman Para Sufi, Begini Doa dan Khasiat Minum Kopi Menurut Abah Guru Sekumpul

Bangunan yang mengelilingi petilasan ini nampaknya merupakan bangunan baru.

Di dalam bangunan ini hanya terdapat satu makam dengan jirat kayu tua.

Tentang siapa yang dimakamkan di makam dalam bangunan bercat putih ini memiliki beberapa versi.

Ada yang mengatakan ini adalah makam Syekh Siti Jenar, pendapat lain mengatakan bahwa ini hanya petilasan dari Syekh Siti Jenar, namun ada pula yang menganggap ini adalah makam dari salah satu murid Syekh Siti Jenar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: