Primbon Jawa: Hati-hati! Inilah Weton yang Paling Ganas dan Tidak Punya Perasaan, Cek Weton Kalian Sekarang!

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ternyata, ada lho beberapa weton yang paling ganas dan tidak punya perasaan menurut primbon Jawa. Penasaran? Yuk cek jawabannya di sini.

Setiap orang memiliki makna dari weton yang dia miliki, hal itu sudah disebutkan di dalam Primbon Jawa. Weton adalah tanggal kelahiran yang ada di dalam kalender Jawa dan memiliki makna tertentu. 

Pada zaman dahulu banyak orang-orang Jawa yang mempercayai dan menggunakan weton seseorang untuk menentukan keberuntungan, keberanian dan juga kekayaan.

Oleh karena itu ada beberapa weton yang diramalkan akan mendapat rezeki, ada juga yang memiliki keganasan dan lain sebagainya.

BACA JUGA:Primbon Jawa: Inilah 4 Weton yang Diyakini Berpotensi Jadi Anak Indigo Karena Terlahir dengan Indra Keenam

BACA JUGA:Primbon Jawa: Inilah 3 Weton yang Beruntung Sejak Kecil dan Bisa Tularkan Aura Positif, Adakah Weton Kalian?

Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai weton yang dinobatkan menjadi weton paling ganas dan tidak punya perasaan berdasarkan dari Primbon Jawa.

Lantas, apa saja sih weton yang paling ganas dan tidak punya perasaan? Berikut ini adalah penjelasan mengenai weton yang paling ganas dan tidak punya perasaan menurut primbon Jawa yang dapat kalian ketahui.

Weton yang Paling Ganas dan Tidak Punya Perasaan

Di dalam kehidupan dunia ini tentunya setiap manusia memiliki watak yang berbeda-beda dan tidak ada seorangpun yang terlihat sempurna. 

Weton Sabtu Pahing diketahui merupakan weton yang mempunyai kesempatan untuk bisa berbuat baik, namun ternyata banyak sekali sikapnya yang dinilai sangat kurang baik. 

BACA JUGA:Mau Tahu Weton yang Akan Kaya dengan Bisnis Online menurut Primbon Jawa? Wetonmu Mungkin Termasuk

BACA JUGA:Inilah Weton yang Karirnya Akan Meroket Tahun ini menurut Primbon Jawa, Apakah Mungkin Salah Satunya Wetonmu?

Oleh karena itu, sikap buruk yang dimiliki oleh weton Sabtu Pahing ini bisa dijadikan sebagai momen untuk berinstropeksi diri menuju pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. 

Sumber: