Pemkot Pekalongan Gelar Latihan Penanganan Kebencanaan Bagi Para Pedagang di Pasar Rakyat Kuripan
Latihan penanganan kebencanaan di pasar rakyat, bertempat di pasar Kuripan, Senin (27/5/2024).-FOTO-Dok. Istimewa
RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID- Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) menggelar latihan penanganan kebencanaan di pasar rakyat, bertempat di pasar Kuripan, Senin (27/5/2024).
Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Supriono melalui kepala bidang pasar dan pembinaan pedagang kaki lima setempat, Deddy Setiawan mengatakan bahwa ada sebanyak 50 peserta yang terdiri dari pedagang pasar Kuripan dan pengelola mulai dari koordinator dan keamanan dari 11 pasar rakyat Kota Pekalongan yang diikutsertakan dalam latihan penanganan kebencanaan kali ini.
“Kami hadirkan narasumber dari BPBD Kota Pekalongan untuk memberikan penjelasan tentang apa-apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana alam selain itu juga ada Pemadam Kebakaran Kota Pekalongan terkait penanganan kebakaran, karena di pasar itu rawan sering terjadi kebakaran,” ujar dia.
BACA JUGA:Tekan Stunting, TP PKK Kabupaten Pekalongan dan Dinkes Gelorakan Gerlap Anting
Belajar dari kasus kebakaran yang sempat terjadi di Kota Pekalongan, pihaknya tidak ingin kejadian tersebut terulang kembali sehingga diupayakan pengelola pasar dan pedagang paham dan mengetahui langkah pertama yang harus diambil jika hal yang tidak inginkan terjadi seperti kebakaran.
BACA JUGA:Kemenkumham Jateng Wawancarai 7 WNA yang Ingin Jadi WNI, Begini Prosesnya
“Jangan sampai kebakaran yang kecil menjadi besar, kita harus meminimalisir karena sangat merugikan, seperti contoh kasus pasar Banjarsari 5 tahun lebih baru bisa dibangun kembali. Kita harus mengantisipasi hal ini jangan terulang kembali,” jelas dia.
BACA JUGA:Bangunan Co-working Space Trasa Tegal Terbengkalai
Deddy menyebutkan bahwa setiap pasar telah disediakan alat pemadam kebakaran (apar) dan secara berkala diperiksa batas waktu penggunaannya, namun edukasi penggunaan alat tersebut masih harus terus digalakkan, sebab jika warga pasar tidak mengetahui bagaimana cara menggunakannya, tentunya apar yang tersedia tidak bisa dimanfaatkan.
BACA JUGA:Awas! Inilah Manuver Bahaya Dan Tidak Aman di Jalan Raya
Lebih lanjut, ia pun berharap secara bertahap latihan kebencanaan ini bisa dilakukan secara menyeluruh di 11 pasar rakyat di Kota Pekalongan.
Ditempat sama, koordinator Pasar Kuripan, Rochman mengaku senang dengan adanya latihan kebencanaan ini. Menurutnya sangat penting agar pengelola dan pedagang pasar bisa mengambil tindakan ketika terjadi bencana.
BACA JUGA:Bangunan Co-working Space Trasa Tegal Terbengkalai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: