Viral Perawat Puskesmas di Batang Remehkan Pasien BPJS, Dinkes Batang Langsung Bebas Tugaskan Perawat

BATANG, RADAR PEKALONGAN - Kisah seorang pasien yang berobat di salah satu Puskesmas di Kabupaten BATANG menggunakan BPJS Kesehatan mendadak viral di Facebook Pigura Warga BATANG. Dalam kisah yang dibagikan pengguna @isyfa.lubis ini, dirinya mendapatkan perlakuan tidak mengenakkan oleh perawat di salah satu Puskesmas. 

"Aku pak takon luur opo pantes pelayanan KESEHATAN masyarakat pertama setara PUSKESMAS ngetokke kata" asale sampean we wong orak nduwe duwet dadine yoo di angel" nek sampean nduwe duwet yo dilayani. Opo dumene aku ngaggo BPJS trus di sepeleke di perlakukan sak penak e dewe.,,?? Wes peng pindo diperlakukan tidak nyaman nek nag puskesmas,"

(Terjemah: Aku mau tanya saudara, apakah pantas pelayanan kesehatan masyarakat pertama setara Puskesmas mengeluarkan kata-kata "Karena anda itu orang tidak punya uang, jadi dipersulit. Kalau Anda punya uang ya dilayani. Apa gara-gara aku pakai BPJS terus aku disepelekan, diperlakukan seenaknya saja?" Sudah dua kali saya diperlakukan tidak nyaman ketika di Puskesmas)" tulisnya dalam Postingan Grup Pigura Warga Batang. 

BACA JUGA:Dukung Penurunan Stunting, Pj Bupati Batang Minta Layanan Puskesmas dan RSUD Ditingkatkan

Postingan yang diunggah hari Senin 3 Juni 2024 itu mendapatkan ratusan komentar dan ratusan like. Dalam postingan tersebut, ia menyayangkan oknum yang dianggap merendahkan pasien. 

Belum diketahui secara pasti kapan kejadian itu berlangsung. Namun, @isyfa.lubis dalam komentar lainnya menjelaskan bahwa ia kembali lagi ke Puskesmas itu dalam lain kesempatan. 

BACA JUGA:Bisa Dilakukan di Puskesmas Terdekat, Dinkes Batang Siap Permudah Layanan Pendaftaran JKN PBI

Ia sempat adu argumen dengan petugas di Puskesmas tersebut. Ia mengaku sempat ditarik oleh bidan dan mendapatkan penjelasan. Dalam kolom komentar, @ isyfa.lubis sendiri menjelaskan bahwa kejadian tidak mengenakkan itu berlangsung di Puskesmas Batang 2. 

Hal ini pun langsung mendapat respon cepat oleh Dinkes Batang. Perawat yang bersangkutan pun telah dibebastugaskan oleh Dinkes Batang. 

"Petugas yang bersangkutan dibebaskan tugas di pelayanan. Perawatnya sekarang menjadi tenaga administrasi," ujar Kepala Dinkes Batang Didiet Wisnuhardanto, Selasa 4 Juni 2024.

BACA JUGA:Cegah Penularan Konjungtivitis, Dinkes Batang Periksa Mata Jamaah Calon Haji

Ia menjelaskan, pihaknya bersama Puskesmas Batang 2 sudah datang ke rumah keluarga pasien. Pihak bersangkutan sudah meminta maaf dan diterima oleh keluarga korban.

Ia pun berharap, kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Juga ada peningkatan mutu layanan yang di berikan ke depan. Petugas dalam memberikan pelayanan harus lebih sabar dan mengutamakan 5S.

"Sudah dilakukan kunjungan ke rumah pasien atau keluarga pasien serta penyampaian permohonan maaf atas tindakan dan perkataan dari petugas yang kurang pantas, dengan didampingi oleh Dinas Kesehatan," tandasnya. (nov) 

Sumber: radar pekalongan