Mahasiswa KKN Unsoed dan PNM Kembangkan Produk Home Industri Desa Dermasuci

Mahasiswa KKN Unsoed dan PNM Kembangkan Produk Home Industri Desa Dermasuci

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedierman (Unsoed) Desa Dermasuci bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar kegiatan program pengembangan kapasitas usaha bagi masyarakat.-istimewa -

Tegal - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedierman (Unsoed) Desa Dermasuci menggelar kegiatan program pengembangan kapasitas usaha bagi masyarakat.

Kegiatan yang bertemakan Pendampingan UMKM Dan BUMDES Untuk Menggerakan Ekonomi Masyarakat itu bekerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang dilakukan di salah satu rumah warga di Rt 01/04, Kamis 1 Agustus 2024.

Program pengembangan tersebut sebagai kapasitas usaha dalam mengembangkan produk home industri yang dimiliki oleh masyarakat Desa Dermasuci.

Pemimpin PT PNM Cabang Tegal, Agung Prihartono berkesempatan membuka program kegiatan itu. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang ditunjukan pada para nasabah PNM dan masyarakat setempat.

Ia menjelaskan, Desa Dermasuci memiliki potensi yang besar pada tanaman pisang yang ada disana. Oleh karenanya, pihaknya mencoba mengembangkan pisang tersebut untuk dijadikan olahan proudk home industri.

Dia berharap, dengan adanya kegiatan tersebut, dapat meningkatkan perekonomian warga dengan cara menginovasikan produk yang dikembangkannya seperti potensi hasil panen dari buah pisang yang dijadikan olahan.

"Adanya kegiatan ini, masyarakat disana turut responsif dan positif. Mereka antusias dan memaksimalkan kegiatan itu untuk menambah ilmu pengetahuan mereka," sebutnya.

Ia menjelaskan, acara tersebut juga dihadirkan dua narasumber yang mumpuni. Dua diantaranya yakni Zuhrotunisah dari Owner Cicips Banana dan Dwi Indra dari PT Sinergi Kreativa Group.

"Kedua narasumber tersebut diundang dengan harapan dapat memberikan motivasi yang menambah semangat masyarakat Dermasuci dalam membangun usaha, khususnya produk olahan keripik pisang," ungkapnya.

Setelah sosialisasi, acara kemudian dilanjutkan dengan praktek dan pembuatan lansung olahan keripik pisang oleh narasumber.

"Mulai dari bahan yang baik untuk digunakan hingga tata cara pengemasan produk dengan tidak membutuhkan modal yang banyak. Hal ini, selain menarik simpati calon pembeli juga dapat meminimalisir harga jual yang besar," imbuhnya.

Sementara itu, salah satu anggota mahasiswa KKN Unsoed Dermasuci, Jejen Jeriansyah mengaku senang dengan adanya kegiatan mahasiswa yang tercipta untuk masyarakat.

Dengan menggandeng PT PNM, kegiatan tersebut diharapkan dijadikan sebagai tolak ukur untuk mengembangkan diri baik untuk dirinya maupun kepada masyarakat mendatang.

“Dengan diadakan kerja sama ini, diharapkan Masyarakat Dermasuci dapat termotivasi untuk dapat mendiversifikasikan hasil olahan panen mereka tidak hanya dari olahan pisang tapi dari hasil panen tanaman-tanaman lainnya. Semoga dari kerja sama ini dapat berdampak positif bagi Masyarakat Dermasuci dengan menumbukan perekonomian warganya,” kata Jejen Jeriansyah, Kormades KKN Unsoed Desa Dermasuci.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: