Ostamaru ITSNU Pekalongan Tekankan Mahasiswa Pentingnya Karakter Mandiri,Cerdas dan Beradab

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID- Institut Teknologi Dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pekalongan melaksanakan kegiatan Orientasi Studi dan Ta’aruf Mahasiswa Baru (Ostamaru) ke-6.0 Tahap 2 sebagai wadah pengenalan lingkungan kampus serta memberikan bekal kepada mahasiswa baru untuk merah kesuksesan selama study maupun dalam dalam kehidupan bermasyarakat. Ostamaru digelar selama 4 hari mulai Senin- Kamis tanggal 4-7 November 2024.

Disampaikan Warek I ITSNU Pekalongan Dr M.H.Ali Imron SE, MSi menegaskan pentingnya tiga karakter utama yang harus dimiliki oleh mahasiswa baru dalam kegiatan Orientasi Kegiatan Ostamaru ke 6 ini. Ketiga karakter tersebut adalah cerdas, beradab, dan mandiri. 

"Untuk tema kita dalam kegiatan ostamaru periode ini adalah "Wujudkan Mahasiswa Berkarakter Cerdas, Beradab, dan Mandiri Menuju Indonesia Emas 2045," ungkap Imron.

Dilanjutkan olehnya, bahwa ada 246 mahasiswa saat ini yang mengikuti Ostamaru dimana mereka diberikan berbagai materi yang akan disampaikan oleh beberapa pihak.

Sementara itu, Ketua Pelaksana OSTAMARU 6.0 Dian Arif Rachman menyampaikan bahwa orientasi kampus tahun ini dilaksanakan dalam dua gelombang. Hal ini disebabkan adanya penambahan kuota mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang saat ini masih dalam tahap pengajuan. Gelombang pertama diikuti oleh 207 mahasiswa, yang terdiri dari mahasiswa baru dan mahasiswa lama yang belum sempat mengikuti OSTAMARU tahun sebelumnya.

"Acara Ostamaru tahap 1 berlangsung dari tanggal 2 hingga 5 September 2024, dimulai pukul 07.00 WIB hingga 16.30 WIB. Kecuali pada hari terakhir, akan diadakan malam inagurasi yang berlangsung hingga pukul 22.00 WIB," ujarnya. 

Dian menambahkan, OSTAMARU 6.0 gelombang kedua mayoritas pesertanya adalah mahasiswa baru penerima KIP. Namun, mahasiswa lama yang belum mengikuti orientasi tahun ini karena masih terlibat dalam kegiatan kunjungan industri dan lainnya, juga diberi kesempatan untuk mengikuti gelombang kedua.

"Kami memberikan keringanan dengan memperbolehkan mereka ikut di OSTAMARU tahap dua," jelasnya. Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, H Ali Imron. Pembukaan dilanjutkan dengan pemberian materi tentang bela negara oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Kabupaten Pekalongan, serta paparan mengenai sistem pendidikan tinggi di era digital dan revolusi industri oleh H Ali Imron.

Pada hari kedua, materi tentang pengembangan karakter mahasiswa disampaikan oleh Amrozi, diikuti dengan materi tentang Ahlussunnah wal Jamaah oleh KH Muslih Khudlhori. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pekalongan juga memberikan materi terkait Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Selain itu, Pembina Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ITS NU Pekalongan, memberikan materi tentang pengembangan bakat dan minat mahasiswa, serta materi Ta'lim Muta'alim oleh M Dzakirullah Faza. Tidak ketinggalan, ada pengenalan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Unit Kegiatan Khusus (UKK), dan organisasi mahasiswa lainnya. Kegiatan ini juga mencakup pengenalan fakultas serta program studi yang ada di ITS NU Pekalongan, dan ditutup dengan sidang pengukuhan mahasiswa serta inagurasi oleh Lembaga Seniman dan Budayawan Muslimin Indonesia (Lesbumi) NU Pekalongan.(Mal)

Sumber: