Tingkatkan Partisipasi Pemilih, KPPS di Batang Adu Kreativitas Hias TPS Hingga Hadirkan Photobooth
Kreativitas di TPS 3 Desa Siwatu KPPS Batang dalam menghias TPS dan menghadirkan photobooth sukses tingkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024.-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-
NOVIA ROCHMAWATI
BERPOSE - Salah satu pemilih saat menggunakan photobooth di depan TPS 3 Desa Siwatu.
BATANG, RADAR PEKALONGAN - Banyak upaya dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batang untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Lewat ujung tombak mereka, KPU melalui Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) berupaya menarik minat masyarakat dengan menghadirkan Tempat Pemungutan Suara yang menarik, dan tentunya nyaman.
Beberapa TPS di Kabupaten Batang pun terlihat dihias dengan berbagai ornamen. Beberapa diantaranya juga memiliki sudut photobooth untuk mewadahi masyarakat yang ingin mengekspresikan diri pasca menyalurkan hak pilih. Seperti yang ada di TPS 03 Desa Siwatu Kecamatan Wonotunggal.
BACA JUGA:Nyoblos di TPS 04 Kauman Batang, Menteri Wihaji Beri Pesan ke Masyarakat
"Kami hadirkan photobooth untuk menarik masyarakat agar semangat mencoblos. Kami ingin agar TPS menjadi tempat yang ceria, sehingga mereka lebih nyaman saat mencoblos," jelas Panitia Pemungutan Suara (PPS). Desa Siwatu, Irham Nurkholis saat diwawancarai di sela pemungutan suara, Rabu 27 November 2024.
Menurutnya, dengan adanya inovasi ini menambah minat masyarakat untuk berpartisipasi dalam pilkada. Tercatat dari sekitar 478 orang yang masuk ke Daftar Tetap Pemilih, 411 diantaranya sudah hadir menggunakan hak pilih.
"Memang dari KPU sendiri sudah ada imbauan agar TPS dihias semenarik mungkin, menyesuaikan anggaran. Tidak semua TPS seperti ini, tapi beberapa diantaranya yang anggota KPPSnya kreatif memanfaatkan anggaran yang ada untuk menghias TPS," jelasnya.
BACA JUGA:H-1 Pilkada, KPU Batang Musnahkan 1.014 Surat Suara Rusak
Sementara itu, Kadiv Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kabupaten Batang, Ida Susanti membenarkan pihaknya memang membuat imbauan kepada KPPS untuk menghias TPS. Meski begitu imbauan tidak bersifat wajib, artinya disesuaikan dengan anggaran yang ada.
"Setiap TPS kadang kebutuhannya berbeda. Ada yang harus sewa tratak, ada juga yang memanfaatkan fasilitas umum, seperti sekolah atau rumah warga. Jadi kalau memang ada anggarannya, kami imbau untuk membuat photobooth atau menghias TPS agar menarik minat masyarakat untuk mencoblos," tandasnya. (nov)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: