Usai Dugem di Cafe di Bodeh Pemalang, Warga Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan Tewas Diduga Dibunuh

Usai Dugem di Cafe di Bodeh Pemalang, Warga Desa Kesesi Kabupaten Pekalongan Tewas Diduga Dibunuh

Safrudin (30), warga Desa Kesesi, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, sempat dilarikan ke RSUD Kesesi sebelum akhirnya meninggal dunia. Korban diduga dibunuh temannya sendiri saat ribut usai dugem di cafe di Bodeh, Pemalang. -Hadi Waluyo-

Pada tengah malam, sekitar pukul 01.00 WIB, mereka mendatangi cafe di Desa Jatiroyo, Bodeh, Pemalang, untuk karaokenan.

"Mereka karaokenan sampai Subuh," kata dia.

Menurutnya, para saksi tidak ada yang mengetahui secara persis kejadian pembunuhan korban tersebut. Sebab, para saksi masih berada di ruangan karaoke. Sedangkan korban dan dua warga Kaibahan berada di luar ruangan. 

"Informasinya, korban kepalanya dikepruk pakai botol. Pelaku lalu melukai leher korban dengan pecahan botol tadi," kata Agus, berdasarkan keterangan saksi.

Disebutkan, dua orang diduga sebagai pelaku penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya korban. Keduanya warga Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, dengan panggilan Robi dan Timbul. 

"Mereka teman semuanya. Biasa main bareng dan minum-minum bareng," kata dia.

Agus sendiri mengaku mendapatkan kabar ada warganya yang tewas diduga dibunuh pada Kamis pagi, sekitar pukul 07.00 WIB. 

"Saya rumahnya paling dekat rumah sakit, makanya paling pagi dapat informasi kematian korban," kata dia.

Disinggung postingan di medsos jika kematian korban akibat rebutan PL, berdasarkan informasi yang ia peroleh dari saksi yang bersama korban, antara pelaku dan korban memang ada persoalan tentang PL. 

Namun, kata dia, bukan PL yang dini hari itu menemani mereka karaoke.

Ditanya kapan korban akan dimakamkan, ia mengakui belum mendapatkan informasi lebih lanjut kapan korban akan dipulangkan dari RS Azhari, Pemalang. 

Namun, kata dia, pihak keluarga korban sudah menyiapkan liang lahat untuk pemakaman korban di TPU Dukuh Bantul. 

"Korban sendiri tinggal bersama ayahnya. Ayahnya baru beberapa hari ini pulang dari IKN. Ayahnya kerja di IKN, Kalimantan," imbuh dia.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian Polsek Bodeh maupun Polres Pemalang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: