*Menko PMK Optimis Bisa Penuhi Serapan Kerja dan Wirausawahan
KENDAL - Keberadaan Politeknik Furniture dan Tata Kelola Kayu di Kawasan Industri Kendal (KIK) dinilai telah memenuhi standar yang dikehendaki Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.
Hal itu dikatakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Muhadjir Effendy, yang bersama Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri Kementerian Perindustrian RI, Arus Gunawan kunjungi Politeknik Furniture dan Tata Kelola Kayu di Kawasan Industri Kendal, Minggu (12/3/2023).
Sebelumnya Menko PMK RI didampingi Bupati Dico telah mengunjungi perusahaan Master Kidz yang bergerak di bidang mainan untuk ekspor ke luar negeri yang berada di Kawasan Industri Kendal (KIK).
Pada kunjungan Minggu kemarin, Menko PMK Muhadjir Effendy melakukan serangkaian kegiatan mulai peresmian gedung dan bantuan-bantuan sosial, dan terakhir meninjau Politeknik Furniture dan Tata Kelola Kayu yang mana merupakan program pendidikan yang ditanggung Kementerian Perindustrian.
“Program dari Kementerian Perindustrian ini dalam rangka mempercepat proses revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi sesuai dengan Perpres No. 68 Tahun 2022. Saya senang Desain Praktek dari Politeknik Furniture dan Tata Kelola Kayu ini sudah menyelesaikan standar yang diminta Perpres tersebut,” katanya
Muhadjir mengungkapkan, bahwa yang perlu diintensifkan adalah bekerja sama dengan dunia industri dan dunia usaha terutama dengan menyiapkan para lulusan ini agar bisa diserap kerja di bidang furniture.
“Selain itu, harus didorong dengan menjadi para wirausahawan di dunia furniture yang terus sangat dinamis, terutama di dunia industri kreatif,” tukasnya.