KAI Daop 4 Semarang Pastikan Keselamatan Perjalanan dengan Terjunkan 125 Petugas Pemeriksa Jalur

Selasa 08-10-2024,13:43 WIB
Reporter : Wahyu Hidayat
Editor : Wahyu Hidayat

RADARPEKALONGAN.CO.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang terus berkomitmen menjaga keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api dengan menugaskan 125 Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) setiap hari.

Upaya ini merupakan bagian dari langkah KAI untuk memastikan kondisi jalur rel senantiasa aman dilalui kereta api.

"Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) merupakan ujung tombak dalam menjaga keselamatan operasional kereta api. Mereka memiliki tanggung jawab besar untuk memeriksa dan memastikan kondisi jalur rel tetap dalam keadaan terbaik, bebas dari potensi gangguan," ujar Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, dalam siaran persnya, Selasa, 8 Oktober 2024.

PPJ bertugas melakukan pemantauan dan pengecekan kondisi jalur rel secara berkala, baik secara visual maupun dengan menggunakan alat bantu khusus.

BACA JUGA:Bisa Terancam Penjara hingga 20 Tahun, KAI Minta Masyarakat Tak Lemparkan Batu ke Kereta Api yang Melintas

BACA JUGA:9 Orang Warga Pekalongan Tertinggal Kereta Api Cepat Whoosh di Stasiun Padalarang

Mereka memeriksa kondisi fisik rel, bantalan, sambungan, serta komponen lainnya seperti penambat dan balas. Tugas ini mencakup identifikasi potensi kerusakan atau ancaman yang dapat membahayakan perjalanan kereta api.

Untuk mendukung tugas mereka, PPJ juga dilengkapi dengan Kendaraan Perawatan Jalur (KPJ), yang dirancang khusus untuk membantu memeriksa dan merawat jalur rel.

Kendaraan ini dilengkapi teknologi modern seperti alat pengukur geometri rel untuk memastikan rel berada dalam kondisi yang tepat. Teknologi ini sangat membantu PPJ dalam mendeteksi ketidaksempurnaan rel, seperti keausan atau pergeseran, yang mungkin tidak terlihat secara kasat mata.

Wilayah kerja Daop 4 Semarang mencakup 43 stasiun aktif dari Tegal, Semarang, hingga Blora, serta bagian selatan sampai Stasiun Gundih di Kabupaten Grobogan.

Dengan kondisi geografis yang beragam, mulai dari dataran rendah hingga perbukitan, peran PPJ sangat penting, terutama saat cuaca ekstrem. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa rute yang melintasi berbagai daerah ini selalu aman dilalui.

"Tugas PPJ tidak mengenal cuaca. Baik dalam kondisi panas terik maupun hujan deras, mereka harus tetap disiplin menjalankan tugas. Tidak hanya harus teliti, tetapi juga memerlukan fisik dan mental yang prima untuk terus siaga sepanjang waktu," jelas Franoto.

Mengingat risiko pekerjaan yang tinggi, PPJ diwajibkan mengikuti prosedur keselamatan kerja dengan ketat.

Disiplin dalam penerapan standar operasional prosedur (SOP) serta penggunaan alat pelindung diri (APD) yang lengkap merupakan hal yang mutlak. PPJ juga harus memastikan keamanan diri saat bertugas di jalur kereta api yang aktif.

Lebih dari sekadar kemampuan fisik, kecakapan berpikir juga menjadi salah satu syarat utama. Seorang PPJ dituntut untuk memahami tata cara pemeriksaan jalur rel secara mendalam, serta mampu menganalisis dan mengevaluasi setiap potensi gangguan yang bisa mengancam keselamatan perjalanan kereta api.

Kategori :