Disway award
iklan banner Honda atas

Pemkab Batang Renovasi 156 Rumah Tidak Layak Huni dengan Anggaran Rp2,9 Miliar

Pemkab Batang Renovasi 156 Rumah Tidak Layak Huni dengan Anggaran  Rp2,9 Miliar

Pemkab Batang renovasi 156 rumah tak layak huni dengan anggaran Rp2,9 M-Kominfo Batang-

BATANG, RADAR PEKALONGAN - Pemerintah Kabupaten Batang kembali menunjukkan komitmennya dalam menyejahterakan masyarakat melalui program renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Tahun ini, anggaran sebesar Rp2,9 miliar digelontorkan untuk merehabilitasi 156 unit rumah warga yang dinilai tidak layak huni.

BACA JUGA:Polres Batang Terjunkan Personel Gabungan Amankan Libur Panjang, Targetkan Praktik Premanisme

Bupati Batang M. Faiz Kurniawan menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis kepada warga di Kelurahan Karangasem Selatan, Kecamatan Batang, Jumat (9/5/2025). Ia menegaskan bahwa program RTLH bukan sekadar perbaikan fisik rumah, tetapi juga bagian dari strategi besar pengentasan kemiskinan dan pencegahan stunting.

"Alokasi dana ini adalah bukti konkret bahwa pemerintah hadir untuk memperbaiki kualitas hidup warganya. Tahun ini juga ada kabar baik, bantuan kita naikkan dari Rp12,5 juta menjadi Rp18,5 juta per unit,” ujar Faiz.

BACA JUGA:Polres Batang Amankan 7 Remaja Diduga akan Tawuran, Dapat Pembinaan dengan Libatkan Orang Tua

Kenaikan nilai bantuan ini diharapkan dapat membantu proses renovasi secara lebih maksimal. Dengan rumah yang lebih layak, masyarakat bisa hidup lebih sehat dan aman, terutama bagi keluarga dengan balita.

Pemkab Batang mencatat masih ada sekitar 16 ribu unit RTLH yang tersebar di wilayah kabupaten. Oleh karena itu, Faiz menargetkan setidaknya 100 unit diperbaiki setiap tahunnya, dengan prioritas rumah yang dihuni oleh anak-anak balita sebagai upaya intervensi stunting.

BACA JUGA:Polres Batang Amankan 7 Remaja Diduga akan Tawuran, Dapat Pembinaan dengan Libatkan Orang Tua

“Rumah yang tidak layak bisa berdampak langsung pada kesehatan anak. Stunting bukan hanya soal gizi, tapi juga lingkungan tempat tinggal yang bersih dan sehat,” kata Faiz.

Faiz berharap ke depan program RTLH terus diperkuat melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, swasta, dan masyarakat agar tak ada lagi warga Batang yang tinggal di rumah tak layak. (Nov) 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait