Disway award
iklan banner Honda atas

Belajar Pemanfaatan AI, Guru SD se Kecamatan Batang Diharapkan Tetap Profesional

Belajar Pemanfaatan AI, Guru SD se Kecamatan Batang Diharapkan Tetap Profesional

BUKA - Pembukaan Workshop Peningkatan Kompetensi Kepribadian dan Pemanfaatan AI bagi Guru SD Kecamatan Batang di SDN Kauman 07, Selasa 20 Mei 2025. -Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-

BATANG, RADAR PEKALONGAN - Forum Kelompok Kerja Guru (KKG) Kecamatan Batang menyelenggarakan Workshop Peningkatan Kompetensi Kepribadian dan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam Penyusunan Assessment Pembelajaran bagi guru Sekolah Dasar se-Kecamatan Batang. 

Membuka kegiatan ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Batang, Bambang Suryantoro S mengapresiasi kemauan guru untuk update dengan teknologi.

BACA JUGA:Bupati Batang Upayakan Solusi Jangka Pendek dan Jangka Panjang Atasi Krisis Air Bersih

Ia menekankan bahwa guru abad ke-21 harus memiliki kemampuan adaptif, kreatif, dan literat teknologi.

"Guru masa kini tak cukup hanya mengajar, tetapi harus terus belajar, termasuk dalam memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memperkuat perencanaan dan asesmen pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan murid," ungkapnya.

Meski begitu, Ia berharap guru bisa tetap profesional dan bisa menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. 

BACA JUGA:Hyundai Batang Tebar Tawaran Promo dan Harga Lebih Value For Money

"AI ini memang sudah sesuai zamannya untuk diikuti. Namun yang terpenting itu cara penggunaannya harus hati-hati, jangan sampai nanti ketika kita memanfaatkan tapi ternyata kita kena komplain orang yang membuatnya, karena hak cipta. Jadi harus tetap profesional," jelas Bambang. 

Sementara itu, Ketua Forum KKG Kecamatan Batang, Budi Jatmiko dalam sambutannya menyampaikan harapan agar workshop ini menjadi pemantik semangat guru-guru untuk terus bertumbuh dan bertransformasi. Beliau juga mencairkan suasana dengan pantun yang disambut antusias para peserta.

BACA JUGA:Perwakilan Warga Desa Sawahjoho Datangi Polres Batang, Pertanyakan Kelanjutan Laporan Dugaan Korupsi Kadesnya

PIC Workshop, Rizkika Wakhid W PIC juga menyampaikan harapan besar terhadap keterlibatan aktif peserta, tidak hanya saat pelatihan berlangsung, tetapi juga dalam menyebarluaskan hasil belajarnya. "Setiap guru diharapkan dapat mengunggah hasil kegiatan dan refleksi belajarnya di media sosial sebagai bentuk diseminasi praktik baik dan inspirasi bagi guru lainnya," tegasnya.

Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, dari 20 hingga 28 Mei 2025, dan dibagi menjadi tiga kelompok sesuai jenjang kelas: Fase A (kelas 1–2), Fase B (kelas 3–4), dan Fase C (kelas 5–6).

Workshop dibuka secara virtual serentak di tiga kampus/lokasi, yakni SDN Kauman 07, SDN Proyonanggan 01, dan SDN Dentan 01, dan dihadiri oleh seluruh peserta secara daring maupun luring.  

Workshop ini menghadirkan narasumber kompeten di bidangnya, seperti Sali, M.Pd., Drs. Marsono, M.Si., Asim, M.Pd., dkk Materi mencakup penguatan kepribadian, penyusunan asesmen, pemanfaatan AI dalam pembelajaran, hingga publikasi karya di media sosial. (Nov) 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: