Disway award
iklan banner Honda atas

Pengelolaan Sampah Diperkuat, Pemkot Pekalongan Tambah TPS3R dan Incinerator

Pengelolaan Sampah Diperkuat, Pemkot Pekalongan Tambah TPS3R dan Incinerator

Aktivitas pemilahan sampah di TPST Mitra Brayan Urip, Kuripan Kertoharjo, Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan.-Istimewa-

Proses pemilahan sampah di TPST Kuripan Kertoharjo sudah bagus. Namun, lantaran incinerator yang ada ukurannya terbilang kecil, maka belum bisa menuntaskan residu yang dihasilkan dari proses pemilahan sampah organik dan anorganik.

Kapasitas pemilahannya besar tapi residu yang dihasilkan tidak bisa habis karena incineratornya kecil. Residu dimusnahkan pakai incinerator. "Kalau tidak seimbang, nanti residunya besar dan akan menumpuk. Maka harus diseimbangkan dengan menambah kapasitas incinerator, sehingga nanti sampahnya benar-benar habis di situ," ujarnya.

Penguatan KSM

SBS kembali menegaskan bahwa kunci dari penanganan pengelolaan persampahan sangat membutuhkan partisipasi masyarakat, salah satunya adalah melalui penguatan KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) yang sudah dibentuk di masing-masing kelurahan.

BACA JUGA:Hadapi Darurat Sampah, Kelurahan Setono Pekalongan Sediakan TDPS & Gencarkan Edukasi Warga!

BACA JUGA:Atasi Darurat Sampah, Pekalongan Tanggap Hibahkan Mesin Pemilah Senilai Rp270 Juta ke Pemkot!

KSM ini menjadi ujung tombak pengelolaan sampah berbasis komunitas di kelurahan setempat. Dengan begitu, pengelolaan sampah ke depannya akan lebih terdesentralisasi.

KSM di tiap kelurahan akan bertanggung jawab atas pengambilan sampah rumah tangga hingga pengelolaan di TPST atau TPS3R yang tersedia. "Kami juga mendorong terbentuknya bank sampah di tingkat RW untuk menampung hasil pemilahan," imbuh SBS. (way)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: