Sering Terjadi pada Anak, Inilah Masa Inkubasi Virus Flu Singapura yang Dapat Diobati dengan Vitamin C
Masa Inkubasi Virus Flu Singapura--Freepik.com
RADARPEKALONGANDISWAY.ID - Flu Singapura ini merupakan penyakit kaki, tangan dan mulut. Penyakit yang gampang menular dengan masa inkubasi virus flu Singapura yang tergolong cepat.
Gejala yang biasa muncul adalah sariawan dan bintil-bintil berair terjadi pada beberapa anggota tubuh. Seperti yang ada pada tangan, kaki, dan mulut.
Sesuai namanaya kalau penyakit ini memang berasal dari negeri tetangga. Flu Singapura ini berasal dari genus enterovirus.
Mereka yang telah terpapar virus Flu Singapura ini akan segara mengidap gangguan kesehatan pada mulit dan kulit. Anggota badan seperti tangan, kaki dan mulut akan muncul bintil berair.
BACA JUGA:Catat Baik-baik! 8 Suplemen Vitamin dan Nutrisi yang Ampuh Atasi Penyakit Diabetes Kronis
BACA JUGA:Yuk Simak 6 Manfaat Vitamin B Complex untuk Anak-anak, Menunjang Tumbuh Kembang si Kecil
Lalu seperti apa perkembangan virus Flu ini dan berapa lama masa inkubasi virus flu Singapura ini sampai menginfeksi tubuh? Belum tahu, kan? Yuk Simak ulasannya berikut ini.
Perkembangan Gejala Flu Singapura
Virus Coxsackie yang jadi biang kerok flu Singapura ini dapat menyebar dengan cepat dan dalam masa inkubasi yang singkat.
Bayangkan saja masa inkubasi virus flu Singapura ini hanya berlangsung selama 6 hari saja. Selama itulah gejala flu Singapura ini akan berkembang pesat dalam tubuh.
Ketika makin berkembang pesat. maka akan muncul penyakit pada tangan, kaki dan mulut. Kalau di mulut akan terjadi penyakit sariawan dan sakit tenggorokkan.
Begitu juga dapat menyebabkan nafsu makan berkurang. Sebab munculnya sariawan dapat menurunkan selera makan.
Selain itu, bintik-bintik merah juga muncul dalam satu sampai dua hari. Walaupun yang diserang adalah bagian mulut dan tenggorokkan, tapi semua badan ikut kena.
Seperti are pantan dan kulit sekitar alat vital tak luput dari ruam dan bintik merah. Tentu saja ini akan menyebabkan keyidaknyamanan bagi tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: halodoc