Batik Gajah Oling: Motif Batik Asli Banyuwangi yang Mendunia, Bentuk Menyerupai Belalai Gajah

RADARPEKALONGAN - Batik Gajah Oling merupakan sebuah motif Batik yang berasal dari daerah Jawa Timur, tepatnya dari Banyuwangi.

Motif tersebut merupakan salah satu motif tertua yang dimiliki oleh Banyuwangi. Hal yang paling menonjol dari ciri khas motif tersebut yaitu berbentuk tanda tanya "?". 

Berbicara soal batik, pikiran kita pasti langsung menyebut Kota Pekalongan. Hal tersebut lumrah dikarenakan kota tersebut memiliki julukan "World City of Batik".

Namun, tak dapat dipungkiri ternyata Banyuwangi juga memiliki batik yang patut diketahui serta diperhitungkan keberadaannya di samping Pekalongan, Jogja, dan daerah sentra penghasil batik lainnya.

BACA JUGA:Tahukah Kamu Batik Legendaris Satrio Manah Tulungagung? Batik Melegenda yang Sangat Istimewa

BACA JUGA:Keluarga Bung Hatta Sumbangkan Koleksi Batik Pribadi Ke Museum Batik Pekalongan

Salah satu motif khas dari batik yang ada di Banyuwangi yaitu Gajah Oling.

Ciri Khas Motif Batik Gajah Oling

Batik Gajah Oling sebagai salah satu motif tertua yang dimiliki Banyuwangi tentu memiliki ciri khas tersendiri, yang mana sama seperti dengan motif terkenal dari setiap daerah penghasil batik.

Ciri khas dari batik ini yaitu memiliki motif yang berbentuk tanda tanya "?", yang mana hal tersebut menyerupai seperti belalai gajah. 

Gajah Oling sendiri berasal dari kata "oling" yang memiliki arti yaitu sejenis belut. Motif ini selain memiliki unsur utama dari bentuk tanda tanya yang menyerupai belalai gajah, juga memiliki karakter yang dikelilingi kupu-kupu, suluran atau semacam tumbuhan laut, serta manggar atau bunga kelapa.

Filosofi Motif Batik Gajah Oling

Sedangkan jika berdasarkan pemenggalan katanya, motif batik ini berasal dari dua kata yaitu gajah dan oling. Kata "gajah" diartikan sebagai sesuatu yang besar, sedangkan kata "oling" berarti ileng (bahasa Jawa) atau ingat (bahasa Indonesia).

Oleh karena itu, secara tidak langsung bahwa pesan yang dapat kita pelajari dari motif ini yaitu sebuah ajakan untuk selalu mengingat kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Sumber: