8 Cara Menurunkan Birahi Burung Murai, Dijamin Ampuh dalam 2 Minggu

RADARPEKALONGAN - Ada banyak cara menurunkan birahi burung murai. Hal tersebut tentunya harus diketahui pemilik burung murai.

Sebab, jika tiba-tiba birahi burung murai muncul dengan tak terkendali. Kalian bisa langsung mengatasinya dengan segera.

Namun sebelum mengetahui bagaimana cara menurunkan birahi burung murai, kalian juga harus mengetahui ciri murai yang sedang birahi berlebihan.

Ada beberapa ciri murai yang sedang birahi berlebihan. Salah satunya yaitu ia sering mematuk jeruji kandangnya. Burung murai juga menjadi agresif atau galak secara tiba-tiba.

BACA JUGA:Gacor Lagi dalam 1 Minggu! Inilah Cara Mengatasi Lovebird yang Macet Bunyi yang Wajib Diketahui

BACA JUGA:Kicau Mania Wajib Tahu! Inilah 9 Penyebab Lovebird Macet Bunyi Beserta Solusinya

Tidak hanya itu saja, murai yang sedang berlebihan juga  suka mencabuti bulunya sendiri, dan jika kondisi birahinya semakin parah, ia akan ngelowo, malas untuk berkicau, dan kerapkali menurunkan sayapnya.

Adapun cara menurunkan birahi burung murai yakni sebagai berikut

1. Kurangi Pemberian Makanan Tambahan atau Extra Fooding

Salah satu penyebab burung murai memiliki birahi yang berlenihan adalah pemberian extra fooding secara rutin atau berlebihan. Sehingga, cara menurunkan birahi burung murai adalah dengan mengurangi porsi extra fooding tersebut.

Kalian juga bisa menghentikan sejenak pemberia extra fooding tersebut sampai burung murai sedikit membaik.

BACA JUGA:Kicau Mania Wajib Tahu! Ini 8 Makanan Tambahan Burung Lovebird Bikin Auto Gacor Menang Kontes

BACA JUGA:Lovebird Mania Wajib Tahu! 3 Langkah Melatih Mental Burung Lovebird, Auto Gak Minder Lagi

2. Memberikan Burung Murai Cacing atau Ulat Bambu

Ada beberapa pakan burung yang dipercata mampu menurunkan birahi burung murai, salah satunya adalah cacing. Jadi, sebagai pengganti extra food, kalian bisa memberikan cacing kepada burung murai 1x sehari.

Selain cacing, kalian juga  bisa memberikan ulat bambu yang kaya akan kandungan air, sehingga mampu menurunkan emosi burung murai yang sedang birahi.

3. Memandikan Pagi dan Malam

Ketika burung murai mengalami peningkatan birahi yang tidak terkendali, kalian juga harus memandikan burung muria dua kali sehari, yakni pagi dan sore.

Namun, jika kalian biasa memandikan burung murai dua kali sehari tapi burung murai masih tetap mengalami over birahi, kalian bisa meningkatkannya menjadi tiga kali sehari, yakni pada pagi, sore, dan malam hari.

BACA JUGA:Perhatikan Ini! Ciri Fisik dan Karakteristik Lovebird Ijo Standar, Pemegang Juara 1 Burung Kicau

BACA JUGA:Penggemar Lovebird Harus Baca! Ini 10 Jenis Burung Lovebird Hasil Persilangan yang Cantik dan Indah

Pada malam hari, kalian bisa memandikan burung murai antara pukul 7 hingga 9 malam.

Jangan lupa setelah memandikan burung murai, angin-anginkan terlebih dahulu burung murai yang kalian miliki sampai bulunya mengering. Kalian juga bisa menambahkan bak mandi khusus burung di dalam kandang, agar burung murai bisa mandi sendiri.

4. Menjaga Kondisi Lingkungan

Cara menurunkan birahi burung murai yang berikutnya adalah menjaga kondisi lingkingan.

Menjaga kondisi lingkungan di sini artinya menjaga peralatan burung murai seperti kandang, temoat mandi, tempat makan dan minum dalam kondisi rapi.

BACA JUGA:Baca Ini Ya! 5 Fakta Menarik Tentang Burung Murai Batu, Wajib Tahu Sebelum Membeli

BACA JUGA:Awas Jangan Sampai Tertipu! 5 Ciri Fisik Murai Batu Medan, Burung Kicau Termahal di Indonesia

5. Kurangi Porsi Penjemuran

Selain mengurangi extra fooding, kalian juga harus mengurangi porsi penjemuran dari burung murai. Jika biasanya kalian menjemurnya hampir satu jam, maka cukup lakukan penjemuran 12-30 menit tiap harinya.

Pastikan kalian melakukan penjemuran ini di bawah jam 8 pagi atau ketika sinar matahari tidak terlalu pagi.

Namun, jika cara menurunkan birahi burung murai ini masih tidak berefek, kalian bisa menghentikan aktivitas penjemuran sementara waktu sampai burung murai gacor kembali.

6. Terapi Kandang Umbaran

Kalian juga harus meletakkan burung muraimu di kandang umbaran selama dua kali seminggu. Dengan memindahkannya ke kandang umbaran, burung murai kamu akan merasa lebih bebas bergerak, sehingga birahinya dapat tersalurkan.

BACA JUGA:3 Resep Makanan Racikan agar Burung Kenari Cepat Gacor dan siap lomba, Ayo Buktikan Sendiri!

BACA JUGA:Jenis Burung Kenari dan Harganya di Pasaran, Dari Lokal Hingga Impor!

Selain itu, kalian juga  harus melihat kondisi lingkungan di sekitar kandang. Pastikan bahwa lingkungan murai tidak terlalu ramai atau berisik agar murai tidak merasa tertekan.

Cara menurunkan birahi burung murai ini juga dikenal denan nama terapi kandang umbaran

7. Menjaga Kondisi Udara

Kualitas udara di sekitar murai turut mempengaruhi over birahinya. Jika udara terlalu kering atau terlalu lembap, maka murai bisa menjadi mudah terganggu, tidak tenang, dan berakhir  pada peningkatan birahi yang berlenbihan.

Untuk itu, bagi kalian para pemilik burung murai, pastikan ventilasi udara pada lingkungan muria berjalan dengan baik. Pastikan udara masuk dan keluar dengan lancar.

BACA JUGA:7 Rekomendasi Makanan Burung Nuri yang Bagus untuk Menjaga Kesehatan dan Keindahan Bulunya

BACA JUGA:Auto jadi Sultan! Cara Budidaya Burung Nuri Bagi Pemula, Hobi Jadi Cuan

8. Menjaga Kadar Cahaya

Cahaya juga menjadi salah satu faktor penyeybab murai menjadi lebih aktif dan birahi meningkat dengan cepat. Sehingga, cara menurunkan birahi burung murai yang terkahir adalah menjaga kadar cahaya.

Kalian bisa memastikan cahaya di lingkungan murai lebih redup. Dengan cahaya yang redup tersebut dapat membuat suasana yang lebih nyaman bagi murai yang mana membuatnya dapat menurunkan birahinya. (*)

Sumber: