Lebih Dekat dengan Biji Kopi Arabika: Sejarah, Karakteristik, Hingga Proses Pengolahannya

Baca juga Minum Kopi di Pagi Hari, Tepat atau Tidak?

Proses Pengolahan Biji Kopi Arabika

Secara umum, kopi arabika diolah dengan dua metode utama di bawah ini yang kemudian memberikan karakteristik unik tersendiri untuk setiap metodenya. 

Metode tersebut adalah sebagai berikut.

Dry Processing

Proses pengolahan kopi dengan metode ini secara umum adalah melalui proses pengeringan buah kopi secara alami dengan sinar matahari sebelum melalui proses selanjutnya.

Langkah-langkah dalam metode dry processing meliputi:

• Pengeringan buah kopi di bawah sinar matahari selama 2-4 minggu hingga kulit dan daging buah kopi kering dan mudah dipisahkan dari bijinya.
• Pemisahan biji kopi dari kulit dan daging buah kopi menggunakan mesin pengupas.
• Pembersihan biji kopi dari kotoran dan kulit menggunakan mesin seleksi.

Metode dry processing ini masih dianggap sebagai metode pengolahan kopi yang tradisional.

Meski begitu, metode yang satu ini menghasilkan biji kopi dengan rasa yang lebih manis dan aroma yang lebih bervariasi tergantung pada daerah pertumbuhannya. 

Kelebihan dari metode ini adalah tidak memerlukan air yang banyak, sehingga cocok untuk daerah yang memiliki ketersediaan air yang terbatas.

Namun, dibandingkan dengan metode lainnya, proses pengolahan biji kopi yang satu ini membutuhkan waktu yang lebih lama.

Meski terkesan tradisional, metode dry processing juga masih digunakan pada beberapa daerah tertentu karena menghasilkan biji kopi dengan karakteristik yang unik.

Wet Processing

Biji kopi arabika diolah menggunakan air untuk menghilangkan kulit dan daging buah kopi sebelum diproses lebih lanjut. Langkah-langkah dalam metode wet processing meliputi:

• Pemisahan biji kopi dari kulit dan daging buah kopinya dengan menggunakan mesin pulper.
• Proses fermentasi biji kopi dalam air selama 12-48 jam untuk menghilangkan lapisan lendir alami yang ada pada biji kopi.
• Proses pencucian biji kopi dalam air bersih hingga bersih dari lendir dan kotoran yang tersisa.
• Pengeringan biji kopi dengan sinar matahari atau mesin pengering hingga kadar air mencapai 10-12%.

Metode pengolahan yang satu ini dianggap telah menjadi Teknik pengolahan kopi yang modern dan canggih.

Sumber: