7 Turunan Akan Masuk Surga, Gus Baha: Cukup Baca Surat Ini 100 Kali

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ada dalam Al Qur'an satu surat pendek yang keutamaannya bisa masuk surga bukan hanya untuk pembacanya, namun juga keturunannya sampai 7 turunan.

Menurut KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Baha, surat pendek itu cukup dibaca 40 sampai 100 kali. Dapat dibaca kapan saja serta di mana saja, bukan cuma setelah shalat fardhu saja.

“Bukan haya kalian sendiri yang masuk surga, tetapi semua keluarga sampai 7 turunan juga bisa turut masuk surga. Allah jaminkan surga sampai 7 turunan,” ujar Gus Baha.

BACA JUGA:Gus Baha Berikan Amalan Doa Terbebas dari Hutang Sesuai Ajaran Rasulullah, Yuk Amalkan!

BACA JUGA:Gus Baha, Saya Ini Sudah Dhuha, Sudah Tahajud, Kok Masih Tetap Melarat?

Menurut Gus Baha, cara membaca amalan tersebut dapat dibagi-bagi bersama keluarga lain supaya lebih ringan.

Jika terdapat 10 keluarga ya masing-masing lumayan membaca 100 kali surat pendek ini. Semua keluarga masuk surga,” ucap Gus Baha di kanal YouTube Kajian-Kajian Islam.

Menurut Gus Baha, surat pendek itu adalah Al) Ikhlas yang terdiri dari 3 ayat. Walaupun pendek, tetapi surat itu dapat menjamin mereka yang baca masuk surga.

Gus Baha menyebut keutamaan surat Al Ikhlas bersumber pada beberapa riwayat. Ada riwayat yang menyebut dibaca 40 kali, ada juga yang berkata 100 kali, bahkan ada yang wajib dibaca sampai 1000 kali.

BACA JUGA:Gus Baha Rutin Baca Doa Ini 3 Kali Sehari, Insyaallah Rezeki Lancar dan Wali Abdal

BACA JUGA:Belajar dari Kisah Abu Hasan Asy Sayid, Kata Gus Baha: Waspada! Satu Perbuatan Ini Bisa Menutup Rahmat Allah

"Kalau menurut saya ya sekuatmu saja. Kuat 40 kali ya 40, 100 kali ya 100. Berapa jumlahnya tidak penting sebab kunci dari ibadah itu istiqomah,” jelas Gus Baha.

Usai membaca surat Al Ikhlas, lanjut Gus Baha, dilanjutkan dengan membaca doa ampunan, serta doa meminta keselamatan masuk surga.

Keutaaam membaca surat Al Ikhlas 100 kali disebutkan dalam HR Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu yang meriwayatkan:

Sumber: