Makna Idul Adha dan Sejarahnya Menurut Gus Baha, Umat Muslim Harus Tahu!

Makna Idul Adha dan Sejarahnya Menurut Gus Baha, Umat Muslim Harus Tahu!

Makna Idul Adha dan Sejarahnya Menurut Gus Baha, Umat Muslim Harus Tahu!-Konstitusi Ilmu Media-Youtube

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Dalam salah satu ceramahnya, KH. Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang biasa di sapa Gus Baha menjelaskan mengenai makna dari Idul Adha dan Sejarahnya.

Idul Adha merupakan salah satu momen yang sangat penting di dalam agama Islam, yang mana pada hari tersebut umat Islam merayakan salah satu hari rayanya untuk memperingati kisah Nabi Ibrahim AS dan kesediaannya untuk mengorbankan putranya Ismail sebagai bukti taat kepada perintah Allah SWT.

Peristiwa tersebut mengandung banyak hikmah dan pelajaran yang sangat berharga bagi setiap umat muslim yang ada di seluruh dunia.

Dilansir RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID dari kanal Youtube Konstitusi Ilmu Media, Selasa (18/6), Gus Baha menjelaskan mengenai makna sebenarnya dari Idul Adha dan sejarah mengenai Idul Adha.

BACA JUGA:Rahasia Cepat kaya! Inilah Amalan Ampuh untuk Terhindar Dari Hidup Susah Menurut Gus Baha, Mudah & Sederhana!

BACA JUGA:Begini Tips dan Trik Bersikap Kepada Orang yang Sangat Menjengkelkan Menurut Gus Baha, Mau Tahu?

Makna Idul Adha dan Sejarahnya Menurut Gus Baha

Secara tradisional, Idul Adha juga dikenal sebagai Idul Qurban, yang merujuk pada salah satu ritual ibadah penyembelihan hewan kurban.

Praktik tersebut mengingatkan umat Islam akan kesediaan Nabi Ibrahim AS dalam mengorbankan yang paling dicintainya demi Allah SWT.

Akan tetapi, apa yang sebenarnya terjadi dalam kisah tersebut? berikut ini penjelasan dari salah satu ulama terkemuka asal Rembang, Jawa Tengah mengenai makna dan sejarah Idul Adha.

Kisah Nabi Ibrahim AS, seperti yang telah tercatat di dalam kitab suci Al-Qur’an dan hadits menunjukkan kepatuhan yang sangat luar biasa terhadap perintah dari Allah SWT.

BACA JUGA:Begini Tips dan Trik Hidup Bahagia Meskipun Sederhana Ala Gus Baha, Ketahui Sekarang Juga Agar Kalian Bahagia!

BACA JUGA:Sering Jadi Perdebatan! Jumlah Salat Witir Usai Tarawih, 3 Rakaat 1 Salam atau 2 Salam? Ini Kata Gus Baha

Ketika diuji dengan permintaan untuk mengorbankan putranya, Nabi Ibrahim AS menunjukkan kesetiaan dan keimanan yang tiada tara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: