Soroti Pencemaran Limbah di Batang, Walhi Jateng Pertanyakan Peran DLH

Soroti Pencemaran Limbah di Batang, Walhi Jateng Pertanyakan Peran DLH

Salah satu bocah saat memancing di sekitar Muara Kali Sono Batang yang tercemar limbah.-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-

Limbah itu juga mematikan ikan di sungai dan laut. Warga pernah melihat ikan mati mengapung di muara sungai.

Di sisi lain, Tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Batang turun ke lokasi limbah setelah menerima laporan dari warga. Namun, mereka belum dapat menentukan sumber limbah yang mencemari sungai itu.

“Ada kemungkinan ada yang membuang air limbah ke sungai. Tapi saat kami cek ke tempat pembuangan air limbah milik Sukorintex, kondisinya normal. Kami belum dapat buktikan air itu dari mana,” kata M Taufik Kurnianto, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Batang.

Menurutnya, sepanjang aliran sungai itu terdapat tiga pabrik tekstil besar, yaitu Primatexco, Sukoreintex, dan Mafahtex. Selain itu, ada juga perusahaan mie.

Taufik mengaku tidak dapat berbuat banyak karena tidak memiliki alat untuk menguji kualitas air sungai dan tidak memiliki anggaran untuk melakukan uji laboratorium. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar pekalongan