Ini berbahaya! Sayuran yang Ternyata Dilarang untuk Penderita Diabetes, Waspada Mengandung Banyak Gula
Sayuran yang Ternyata Dilarang untuk Penderita Diabetes--Youtube.com/Sehat Secara Alami
RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Inilah sayuran yang ternyata dilarang untuk penderita diabetes, yang wajib dihindari untuk dikonsumsi karena bisa menyebabkan kadar gula darah naik.
Diabetes mellitus adalah penyakit metabolik yang disebabkan oleh pelanggaran produksi, penggunaan, dan penumpukan gula dalam tubuh.
Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh kita, dan insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar glukosa darah.
Pada penderita diabetes, tubuh tidak akan dapat menggunakan insulin secara efektif (hormon yang membantu mengontrol kadar gula darah) atau bahkan tidak memproduksi insulin sama sekali, pada akhirnya kadar glukosa darah akan meningkat dan tidak dapat dikendalikan lagi.
Komplikasi diabetes dapat mencakup penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal, kebutaan, dan amputasi.
Diabetes dapat diobati melalui kontrol gula darah, diet, olahraga, dan mungkin juga terapi insulin atau obat lain.
Dengan perawatan yang tepat, penderita diabetes dapat mengatasi penyakitnya dan terhindar dari komplikasi serius. Penderita diabetes harus memperhatikan asupan makanannya, termasuk sayur mayur.
Meski sayuran memang baik untuk kesehatan, namun ada beberapa sayuran yang dilarang untuk penderita diabetes, yaitu sayuran dengan kandungan pati yang tinggi.
Padahal, sayuran yang dilarang untuk penderita diabetes sudah sangat umum. Ingin tahu sayuran mana yang diperbolehkan? Simak artikel ini.
BACA JUGA:7 Cara Menurunkan Diabetes secara Alami Tanpa Obat-Obatan dan Tanpa Efek Samping, Wajib Tahu Nih!
1. Labu kuning
Sayuran umum yang menjadi pantangan bagi penderita diabetes adalah labu kuning, karena memiliki kandungan tepung yang tinggi.
Labu mengandung 16 gram karbohidrat per cangkir dan kurang dari 3 gram serat. Jika kamu menderita diabetes dan masih ingin makan labu kuning, sebaiknya kombinasikan dengan salad sayuran lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: