Benarkah Karena Jalanan Berlubang? Simak, 5 Penyebab dan Tanda-tanda Komstir Rusak dan Oleng

1. Gaya berkendara

Penyebab komstir rusak yang pertama adalah gaya berkendara pemilik motor. Gaya berkendara pemilik motor yang buruk akan memperpendek usia komstir.

Kebiasaan buruk yang bisa merusak komstir antara lain suka melibas jalan bergelombang dengan kecepatan tinggi, menerabas jalanan rusak, bahkan menghantam jalanan berlubang.

Kebiasaan buruk tersebutlah yang membuat komstir cepat mengalami kerusakan.

2. Usia pakai

Penyebab komstir rusak yang kedua adalah usia pakai. Komstir mempunyai usia pakai yang cukup lama yaitu kurang lebih 2 tahun sejak pemasangan.

BACA JUGA:Bisa untuk Antar Anak Sekolah! 3 Vespa Matic Murah yang Cocok untuk Ibu-Ibu, Kualitas Terjamin!

BACA JUGA:Tak Hanya Dikuasai Merk Jepang, Inilah 4 Rekomendasi Mobil Buatan Korea yang Unggul di Pasaran Indonesia

Apabila sudah memasuki usia 2 tahun, disarankan untuk segera mengganti dengan yang baru. Karena semakin lama komstir digunakan maka komponen penyusunnya akan mulai mengalami keausan.

3. Kurangnya perawatan

Penyebab komstir rusak yang ketiga adalah kurangnya perawatan. Normalnya, komstir perlu dilakukan pemeriksaan setiap 4.000 km atau sekitar 3 bulan sekali untuk memastikan keadaannya tetap optimal.

Pemeriksaan ini dapat dilakukan dengan membersihkan bola besi bearing (pelor) dari kotoran dan mengganti grease yang baru. Grease memiliki peranan yang sangat penting pada komstir, yaitu untuk meminimalisir keausan yang timbul akibat gesekan yang terjadi pada saat dikendarai.

BACA JUGA:Pengemudi Taksi Online Merapat! Inilah 5 Mobil LCGC Irit dan Murah untuk Taksi Online, Siap Membawa Penumpang!

BACA JUGA:Kenyamanan Pasti Terjamin! Inilah 5 Mobil 2 Baris yang Memiliki Sunroof, Harganya Masih Masuk Akal Kok!

4. Kerusakan shockbreaker depan

Sumber: