Dapat Rekom Hari Ini, Golkar Sepakat Usung Pasangan Calon Faiz-Suyono

BATANG, RADAR PEKALONGAN - Ketua DPD II Golkar Kabupaten BATANG, Nur Untung Slamet, memastikan Golkar akan mengusung pasangan Faoz Kurniawan dan Suyono dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati BATANG Tahun 2024. Hal ini seperti disampaikan Untung usai konsolidasi yang digelar di Gedung DPD Golkar BATANG, Kamis 22 Agustus 2024.

Untung menyebut keputusan ini merupakan hasil dari proses yang panjang dan penuh pertimbangan. 

"Kenapa Golkar baru bisa mengusung Pak Faiz Kurniawan dan Pak Suyono, karena sebelumnya kita menerima banyak masukan dan pilihan, khususnya untuk calon Wakil Bupati. Ada beberapa nama yang dipertimbangkan, termasuk Pak Suyono, Pak Sodiq, dan Pak Karnoto," beber Untung.

BACA JUGA:Fix, Rekomendasi Partai Golkar Ke Pasangan Fadia - Sukirman untuk Pilkada Kabupaten Pekalongan

Pasca berkomunikasi secara intensif dengan pimpinan parpol dan menggelar rapat internal, pihaknya memutuskan bahwa Suyono yang akan maju mendampingi Faiz Kurniawan sebagai calon Wakil Bupati. 

“Setelah kita berkali-kali komunikasi dengan pimpinan parpol lain dan rapat internal, akhirnya kita memutuskan Pak Suyono sebagai wakil Pak Faiz,” imbuh Untung. 

BACA JUGA:Ketua Partai Golkar Kota Pekalongan Balgis Diab Ambil Formulir Pendaftaran Bacawalkot di PKB

Ia menjelaskan, pada Senin, 19 Agustus 2024, DPD Golkar Batang telah menerima informasi resmi dari Wihaji bahwa Partai Golkar akan mengusung pasangan Faiz-Suyono.

"Hari ini kami mulai konsolidasi internal. Kami mengedepankan kepentingan masyarakat Batang, dan tidak perlu memperdebatkan soal isu impor atau ekspor. Bagi Golkar, sudah final bahwa Pak Faiz adalah hasil dari pemetaan DPP Partai Golkar hingga DPW Golkar Jawa Tengah," tegasnya.

BACA JUGA:Resmi! Golkar Usung Aaf-Balgis untuk Pilkada Kota Pekalongan

Nur Untung juga menekankan bahwa keputusan tersebut tidak membuka celah bagi Faiz Kurniawan untuk berpindah ke daerah lain seperti Kendal atau Kudus, seperti yang sempat beredar dalam isu-isu sebelumnya. 

Ia juga menyebutkan bahwa dalam Pilbup sebelumnya, ketika Golkar mengusung Yoyok sebagai calon Bupati yang asli Batang, suara Golkar hanya mencapai 36 persen. Namun, ketika mengusung Wihaji, yang meskipun dianggap sebagai calon dari luar Batang, mereka berhasil memenangkan suara lebih dari 56 persen. "Jika kita ditanya atau diminta untuk menilai, ya Pak Wihaji walaupun ekspor ternyata lebih baik dan lebih bagus," ujarnya.

Golkar Batang kini tengah menjalin komunikasi dengan Demokrat, PKS, dan PPP, dengan harapan dapat membentuk koalisi yang kuat, termasuk kemungkinan bergabung dengan koalisi KIM Plus. "Jika kita sudah dapat rekomendasi, kita segera deklarasi. Yang pasti, hari ini Pak Wihaji sedang ke DPP Golkar, dan dipastikan rekom keluar hari ini," tambahnya.

BACA JUGA:Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Pekalongan Pertanyakan Strategi Pemkab Pekalongan untuk Tingkatkan PAD

Sumber: