Polisi Batang Bekuk Komplotan Pencuri 38 Kambing BUMDes di Warungasem yang Beroperasi via Tol Trans Jawa
Beberapa ekor kambing berhasil diamankan oleh Satreskrim Polres Batang untuk dijadikan barang bukti.--
BATANG - Polres Batang mengungkap kasus pencurian 38 ekor kambing jenis gembel milik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mulia Abadi Masin di Desa Masin, Warungasem.
Modusnya brutal: komplotan lintas daerah memanfaatkan jalur Tol Trans Jawa untuk melarikan ternak hasil curian.
Kasatreskrim Polres Batang, AKP Imam Muhtadi, menyebut laporan kehilangan diterima Minggu (30/11/2025). Kandang BUMDes yang jadi sasaran hanya berjarak 50 meter dari badan tol.
"Pencurian terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Para pelaku beraksi cepat dan membawa lari 38 ekor kambing," kata Imam dalam konferensi pers di Mapolres Batang, Selasa 23 Desember 2025.
BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Tukang Ojek Dibekuk, Modusnya Memberi Korban Minuman Dicampur Kecubung
BACA JUGA:Satreskrim Polisi Batang Ekshumasi Jenazah Tukang Ojol Diduga Tewas Dibunuh, Dua Orang Diamankan
Satu tersangka, N bin Karma (23), warga Bogor, telah ditangkap. Enam anggota komplotan lainnya yakni M, K, Y, E, D, dan A—masih buron dan masuk DPO. Mereka berasal dari wilayah Cianjur dan Bogor, Jawa Barat.
Berburu Sasaran di Sepanjang Tol
Berdasarkan pengakuan tersangka, rencana awal komplotan justru menargetkan kandang di Boyolali. Mereka berangkat dari Bogar pada Jumat (28/11) menggunakan dua mobil: Daihatsu Sigra dan Suzuki pickup.
"Di Boyolali, rencana batal karena sasaran dirasa tidak tepat. Mereka lalu bergerak kembali ke arah barat lewat tol, sambil scanning kandang dekat jalan tol," papar AKP Imam.
Komplotan sempat menjelajah hingga Brebes dan kembali ke arah Semarang. Setelah beristirahat di Rest Area 360 Subah, Batang, mereka akhirnya menemukan target di Desa Masin pada Minggu dini hari.
Saat aksi, N ditugaskan standby di mobil. Pelaku lain menyeberangi pembatas tol ke kandang. Hanya dalam 15 menit, 38 kambing yang kakinya diikat berhasil dilarikan.
Dua Kambing Mati, Dibuang di Pinggir Tol
Dalam pelarian ke Jakarta, dua ekor kambing mati. Keduanya dibuang di pinggir tol, di wilayah Pemalang dan Brebes. Komplotan kemudian keluar tol di Delta Cikarang dan menjual ternak curian.
"Peran tersangka N sebagai sopir pengangkut. Ia mendapat bagian Rp1,5 juta yang dipakai beli jas hujan dan keperluan pribadi," ujar Imam.
Polisi mengungkap kasus ini dengan olah TKP, telusuri jejak kaki, dan analisis rekaman CCTV tol. Dua kalung plastik bernomor dari leher kambing ditemukan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
