Sebagaimana cerita pertama, Taryn juga bertemu dengan seseorang yang mengenakan syal seperti yang ada di cerita pertama.
BACA JUGA:4 Buku Sejarah Ini Mengungkap Fakta yang Tidak Akan Kamu Temukan di Sekolah
Ketika membaca novel sejarah dengan alur yang tidak terduga ini, kamu akan dibuat bertanya-tanya tentang apa sebenarnya hubungan dari dua kisah yang terpaut 100 tahun itu.
The Good Lord Bird Karya James McBride
Karena kualitasnya yang tidak bisa diragukan lagi, novel yang satu ini bahkan meraih penghargaan National Book Award. Novel ini mengisahkan perbudakan yang dialami oleh seorang anak kecil bernama Onion.
Onian bergabung dengan pasukan tentara John Brow pada peristiwa Harpest Ferry pada tahun 1859. Onion menyamar dan berhasil tidak tertangkap.
Bumbu-bumbu satire diangkat dalam novel ini untuk menceritakan bagaimana perbudakan kala itu berjalan.
Sebagai novel sejarah dengan alur yang tidak terduga, novel ini memiliki akhir yang cukup mengejutkan. Novel ini juga sudah diadaptasi menjadi mini series pada tahun 2020.
BACA JUGA:Novel Sejarah Legendaris, Ini Urutan Baca 4 Novel Tetralogi Buru Karya Pramoedya
Sirius Karya Jonathan Crown
Memiliki latar belakang peristiwa sejarah Perang Dunia II terutama mengambil latar tempat di Jerman, novel Sirius menjadikan hewan sebagai tokoh utamanya.
Sirius merupakan nama seorang anjing berjenis Foxy. Anjing ini dimiliki oleh keluarga Yahudi.
Ketika Nazi berkuasa, Sirius beserta pemiliknya pindah ke Hollywood dan menjadi terkenal di sana. Sirius yang sukses sebagai bintang film tiba-tiba terpaksa kembali ke Berlin.
Sirius akhirnya menjadi anjing milik Adolf Hitler, pemimpin Nazi yang ingin memusnahkan orang Yahudi.
Namun, apa jadinya jika Sirius yang ternyata menjadi penyebab kegagalan Adolf Hitler. Novel yang ditulis oleh Jonathan Crown ini menyajikan perspektif baru dalam sejarah Perang Dunia II.
BACA JUGA:Siap Memikatmu! Ini Rekomendasi 3 Novel Sejarah yang Merangkum Jejak Penting Indonesia