Tentu yang paling baik itu tidak dengan riba tetapi juga ditambahi sesuai dengan keresahan orang itu.
Yang memberi utang pasti suka dikonversi lebih sementara yang utang lebih suka bayar pas.
BACA JUGA:Inilah Dawuh Gus Baha untuk Amalan Sebelum Tidur, Ijazah Rasullullah Wirid Sampai 33 Kali
"Fatwa ku ya pokoknya ya jangan riba, ya jangan pelit," terang Gus Baha.
Makanya Kanjeng Nabi itu hebat sekali dan sempurna, ia mengharamkan riba tapi menyampaikan bahwa "orang terbaik adalah yang paling baik dalam membayar hutang," dan Nabi mencontohkan dengan membayar lebih.(*)