Disway award
iklan banner Honda atas

Bencana Petungkriyono jadi Pelajaran Berharga, Pemkab Pekalongan Perkuat Mitigasi Bencana

Bencana Petungkriyono jadi Pelajaran Berharga, Pemkab Pekalongan Perkuat Mitigasi Bencana

Bencana alam di medio Januari 2025 jadi pelajaran berharga Pemkab Pekalongan untuk bersiap diri menghadapi potensi bencana alam saat musim penghujan nanti. -Hadi Waluyo-

Ia juga mengungkap bahwa penanganan bencana tidak hanya mengandalkan peralatan, tetapi juga membutuhkan partisipasi aktif masyarakat melalui kegiatan gotong-royong, siskamling, serta edukasi kesiapsiagaan.

Sementara itu, dalam paparannya, Kapolres Pekalongan AKBP Rachmad C Yusuf menyampaikan bahwa sepanjang 2025 tercatat 9 kejadian bencana alam di wilayahnya, menurun dibanding pada 2024, yakni 15 kejadian. Namun, ia mencatat adanya peningkatan signifikan pada kasus banjir.

“Kami telah menyiapkan pemetaan wilayah rawan, menyiagakan personel, dan menyiapkan posko darurat. Jajaran Polres juga telah melakukan pelatihan penggelaran alat tanggap bencana sesuai instruksi Polda,” jelasnya.

Sebagai penekanan akhir, Kapolres Rachmad mengingatkan pentingnya edukasi kepada masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan rawan bencana.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan alih fungsi lahan secara masif, terutama di kawasan hutan. Selain itu, siskamling perlu diaktifkan sebagai bentuk peringatan dini bencana di lingkungan masing-masing,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait