Pedagang Durian Nakal di Sekitar Exit Tol Kandeman Coreng Citra Batang
JADI KORBAN - Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB, MF Nurhuda pun pernah menjadi korban pedagang durian nakal di Kandeman. Ia meminta Pemkab bisa menindak.-Dhia Thufail-
*DPRD Desak Pemkab Tindak Tegas
BATANG - Keberadaan oknum pedagang durian nakal di Exit Tol Kandeman ternyata juga diketahui Ketua DPRD Kabupaten Batang, Maulana Yusup. Yusup pun turut angkat bicara terkait mencuatnya fenomena "Durian Celeng" di daerahnya itu. Ia mengaku miris dan prihatin dengan fenomena yang merugikan masyarakat.
"Pertama prihatin dan miris. Karena selain masyarakat yang dirugikan, nama Batang sendiri jadi tercoreng," ungkap Yusup, dihubungi, Rabu (22/2/2023).
Politisi muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pun mendesak, agar Pemerintah Kabupaten Batang segera menertibkan para oknum pedagang itu. "Jadi saya minta, agar dinas terkait, untuk segera menertibkannya," desaknya.
Selain itu, kata Yusup, Ia juga berharap Pemerintah Kabupaten Batang tidak menyepelekan persoalan tersebut. Dikarenakan lokasi para pedagang ada di kawasan jalan raya, Ia juga meminta agar Dinas terkait segera berkoordinasi dengan pihak Satlantas Batang.
"Mungkin bisa kordinasi dengan pihak Satlantas, dan pihak-pihak terkait, pada intinya semua yang berkepentingan dan punya kewenangan, silahkan memberikan tindakan tegas," jelasnya.
Ketua PC GP Ansor Batang itu juga mengingatkan agar para pedagang tersebut segera bertaubat dan berdagang dengan jujur. "Saya sekali lagi mengimbau, berdaganglah dengan jujur. Kemudian berjualan lah di tempat-tempat yang sudah disediakan dan bukan tempat yang bisa membahayakan diri mereka sendiri maupun orang lain," urainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: