Mulok Kebencanaan Siap Diimplementasikan

*Tahun Ajaran 2023/2024

 

KOTA - Persiapan implementasi muatan lokal (Mulok) Kebencanan jenjang pendidikan SD di tahun ajaran 2023/2024 sampai pada tahap sosialisasi dan pendistribusian buku pedoman sebagai bahan pendidik dalam pelaksanaan pembelajaran di masing-masing satuan pendidikan, hal ini disampaikan kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim melalui kabid SD, Unang Suharyogi di ruang kerjanya, Rabu (5/4/2023). 

 

"Kita sudah sepakat mulok kebencanaan diarahkan menjadi suatu tema project penguatan profil pelajar pancasila, karena dalam struktur kurikulum mulok sudah penuh jadi kita arahkan untuk itu," katanya. 

 

Dalam buku pedoman tersebut terdapat 5 utama permasalah pokok kota Pekalongan  kaitannya mengelola bencana yang harus disampaikan tenaga pendidik kepada peserta didiknya, banjir rob, banjir hujan, sampah, limbah, dan wabah penyakit.

 

“Jadi peserta didik akan diberi penjelasan 5 masalah pokok itu mulai dari faktor penyebab, perilaku masyarakat apa saja yang bisa memperburuk kondisi itu dan upaya yang harus dilakukan untuk meminimalisir dampak buruk kemudian isu penurunan tanah juga perlu dikenalkan kepada mereka,” sambungnya.

 

Lebih lanjut, Dinas Pendidikan berharap guru pendidik bisa berusaha memahami materi dengan optimal agar mulok kebencanaan bisa dikemas menarik sehingga imbasnya anak kota Pekalongan akan cakap menanggapi dan menangani bencana. (mal)

Sumber: