Calhaj Wajib Rekam Biometrik untuk Penerbitan Visa Haji
REKAM BIOMETRIK - Petugas Kantor Kemenag Kota Pekalongan membantu perekaman biometrik calon jemaah haji asal Kota Pekalongan.-Wahyu Hidayat-
"Penginputan data biometrik ini meliputi pemindaian 10 sidik jari, foto wajah, di mana data-data ini nantinya untuk pengurusan pembuatan visa haji 1444 Hijriah," imbuhnya.
Menurut Kasiman, kegiatan pendampingan rekam biometrik tersebut merupakan bagian dari pemberian layanan kepada masyarakat. Nantinya, jemaah yang belum melakukan perekaman biometriknya via aplikasi Saudi Visa Bio akan terkonfirmasi pada sistem MoFA saat dilakukan proses Fill Mofa Form atau FMF.
Disampaikan Kasiman, sampai kemarin proses perekaman biometrik seluruh jemaah calon haji asal Kota Pekalongan sudah hampir selesai. "Yang sudah melakukan perekaman biometrik sekitar 250 orang. Mudah-mudahan ke tahap berikutnya bisa berjalan lancar dan tidak ada halangan apapun," ungkapnya.
Kasiman menyebutkan bahwa jemaah calon haji dari Kota Pekalongan yang akan berangkat tahun ini sejumlah 322 orang, ditambah ada cadangan 22 orang. Adanya cadangan, dimaksudkan untuk menggantikan apabila ada calhaj yang meninggal dunia sebelum proses keberangkatan, belum melunasi BPIH, ataupun batal berangkat karena kondisi tertentu. (way)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: