DPT Pemilu 2024 Naik 17.467 Dibanding 2019

DPT Pemilu 2024 Naik 17.467 Dibanding 2019

BERI KETERANGAN - Komisioner KPU Kendal Divisi Perencanaan dan Informasi, Akhmad Zainutolibin, saat memberikan keterangan soal DPT Pemilu 2024.-red/sef-

KENDAL - Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 dipastikan mengalami kenaikan dibandingkan dengan DPT pada Pemilu 2019 silam. Dari hasil penetapan oleh KPU Kendal, kenaikan tersebut mencapai 17.467 pemilih.

Sepeti diketahui, KPU Kendal telah melaksanakan Rapat Pleno Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Tahun 2024 pada 20 Juni 2023. Rapat Pleno yang dihadiri peserta Pemilu dan stakeholder terkait ini menetapkan DPT Pemilu 2024 Kabupaten Kendal sebanyak 796.097. Jumlah itu terdiri dari pemilih perempuan sebanyak 396.682 dan pemilih laki-laki sebanyak 399.415 orang.

Hal ini seperti disampaikan Anggota KPU Kendal Divisi Perencanaan dan Informasi, Akhmad Zainutolibin, Selasa (4/7/2023), di kantornya. Menurutnya, dari hasil penetapan ini terdapat peningkatan jumlah pemilih di Kabupaten Kendal dibanding Pemilu 2019 silam.

"DPT Pemilu Legislatif dan Presiden tahun 2019 sebanyak 778.630, dan pada Pemilu 2024 menjadi 796.097 orang. Selain itu, DPT untuk Pilkada tahun 2024 juga akan mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2020," ungkap Akhmad Zainutolibin.

Dijelaskan, DPT tersebut tersebar di 3.491 TPS, yang berada di 286 desa dan kelurahan di 20 kecamatan di Kabupaten Kendal. Adapun rinciannya sebagai berikut; untuk Kecamatan Plantungan ada 123 TPS di 12 desa dengan total pemilih sebanyak 26.145 orang, Pageruyung ada 138 TPS di 14 desa dengan total pemilih sebanyak 29.147 orang, Kecamatan Sukorejo ada 221 TPS di 18 desa dengan jumlah pemilih sebanyak 48.624 orang.

Berikutnya Kecamatan Patean ada 185 TPS di 14 desa dengan total pemilih sebanyak 42.341 orang, Singorojo ada 183 TPS di 13 desa dengan total pemilih sebanyak 41.793 orang, Limbangan ada 131 TPS di 16 desa dengan total pemilih sebanyak 28.027 orang, dan Kecamatan Boja ada 225 TPS di 18 desa dengan total pemilih sebanyak 62.946 orang.

Selanjutnya untuk Kecamatan Kaliwungu ada 210 TPS di 9 desa dengan total pemilih sebanyak 48.923 orang, Brangsong ada 169 TPS di 12 desa total pemilih sebanyak 39.365, Pegandon ada 131 TPS di 12 desa total pemilih sebanyak 29.569, Gemuh ada 183 TPS di 16 desa total pemilih sebanyak 40.786, Weleri ada 213 TPS di 16 desa total pemilih sebanyak 47.522, Cepiring ada 182 di 15 desa dengan total pemilih sebanyak 40.584 orang.

Untuk Kecamatan Patebon ada 203 TPS di 18 desa total pemilih sebanyak 47.094, Kendal ada 193 TPS di 20 kelurahan total pemilih sebanyak 45.729, Rowosari ada 182 TPS di 16 desa total pemilih sebanyak 41.573, Kangkung ada 172 TPS di 15 desa total pemilih sebanyak 39.653, Ringinarum ada 126 TPS di 12 desa total pemilih sebanyak 29.043 orang, Ngampel ada 125 TPS di 12 desa total pemilih sebanyak 28.289, dan Kecamatan Kaliwungu Selatan ada 166 TPS di 8 desa dengan total pemilih sebanyak 38.944 orang.

Diakui Zainutolibin, dibandingkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pemilu 2024 yang mencapai 798.155 pemilih, jumlah DPT memang mengalami penurunan, yakni 2.058.

Hal tersebut dikarenakan pemilih telah meninggal dunia, pindah domisili, dan pemilih ganda, dalam hal ini ganda antar kabupaten, provinsi dan ganda yang ada di luar negeri. "Pada Pemilu 2024, tekait dengan peserta pemilih didominasi oleh para pemuda, yaitu generasi X dan Z," pungkas Zainutolibin. (red/sef)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: