Istirahat di Gubuk, Petani di Kabupaten Pekalongan Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

KAJEN - Seorang petani di Kabupaten Pekalongan tewas setelah gubuk tempatnya beristirahat tertimpa pohon tumbang. Dua temannya berhasil menyelamatkan diri.

Kapolsek Kandangserang Ipda Slamet Riyadi, Rabu, 25 Oktober 2023, mengatakan, korban meninggal bernama Kasnadi (57), warga Dukuh Lambur III RT 16 RW 06 Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan. Dua korban yang selamat masing-masing Rudi Supriyanto (43) dan Rujono (68), keduanya satu desa dengan korban meninggal dunia.

Ipda Slamet menerangkan, kejadian duka itu terjadi pada hari Selasa, 24 Oktober 2023, sekitar pukul 14.00 WIB. Lokasi gubuk tertimpa pohon ini di kebun di Blok Lebaksiak, Dukuh Lambur II, Desa Lambur, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan.

"Pada hari Selasa, tanggal 24 Oktober 2023, korban bersama dengan dua rekannya sedang bekerja di sawah yang berlokasi di Blok Lebaksiak di Dukuh Lambur untuk memanen padi," terang Kapolsek Kandangserang.

Baca juga:Petir Sambar Pohon Durian, 2 Penebas Durian di Kabupaten Pekalongan Tewas

Sekira pukul 12.30 WIB, lanjut dia, hujan lebat turun disertai angin kencang di lokasi tersebut. Selanjutnya, korban dan dua temannya berteduh di dalam sebuah gubuk yang berada di kebun di sebalah sawah tersebut.

Saat ketiganya sedang duduk beristirahat di dalam gubuk, pohon sengon Jawa yang berada di sebelah gubuk tiba-tiba roboh dan menimpa gubuk tempat ketiganya beristirahat. Jarak pohon itu dengan gubuk sekitar dua meter.

"Pohon besar yang roboh ini menimpa gubuk sekaligus korban yang sedang berteduh. Sementara dua temannya berhasil selamat," katanya.

Dua temannya berusaha menolong korban yang tertimpa pohon sengon Jawa tersebut dengan cara mengangkat pohon tersebut. Namun, keduanya tidak kuat. Selanjutnya, salah satu dari mereka mencari pertolongan warga sekitar.

Baca lagi:Pohon Tumbang Robohkan 2 Tiang Listrik dan Tutup Akses Jalur Lebakbarang

Korban akhirnya berhasil dievakuasi oleh warga. Namun dalam keadaan sudah meninggal dunia. "Gubuk hancur dan menyebabkan korban meninggal dunia," ujarnya.

Disebutkan, pohon yang menimpa korban berdiameter kurang lebih 100 centi dengan panjang pohon sekitar 20 meter. Menurutnya, dari hasil olah TKP, kondisi akar pohon itu memang sudah lapuk.

Sehubungan dengan adanya peristiwa tersebut, lanjut dia, perangkat Desa Lambur melapor ke Polsek Kandangserang. Pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah.

Dengan adanya kejadian itu, Kapolsek Kandangserang mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi pohon tumbang saat hujan disertai angin kencang. Apalagi wilayah Kandangserang sebagian besar di sekitar hutan. 

Sumber: