Gus Baha: Rasulullah Tegur Salat Lama, Tapi Tak Pernah Tegur Salat Cepat, Ternyata Salat Cepat Ada Dalilnya

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ternyata salat cepat ada dalilnya lho, Rasulullah tegur salat lama tapi tak pernah tegur salat cepat. Jadi bagi kamu yang suka salat dengan cepat tidak perlu khawatir. Mau tau penjelasannya? Simak uraian dari Gus Baha ini.

Salat menjadi perintah wajib Allah SWT kepada hambanya. Bahkan perintah salat ini diberikan langsung kepada Nabi Muhammad SAW dengan peristiwa Isra Mikraj. Dan tentang perihal ini, KH. Ahmad Bahauddin Nur Salim, ataupun yang lebih dikenal sebagai Gus Baha, menerangkan dalil Implementasi salat dengan durasi yang cepat 

BACA JUGA:Jangan Salah Kaprah! Tidak Full Salat Tarawih di Bulan Ramadan Justru Sunnah, Kok Bisa? Begini Kata Gus Baha

BACA JUGA:Kaum Rebahan Merapat, Selamat Bagi Kamu! Gus Baha Sebut Sifat Pemalas adalah Berkah, Kok Bisa?

Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Gus Baha mengaku pernah menceritakan suatu hadits Nabi kepada seseorang kiai yang salatnya begitu khusyuk dan lama. 

Ia mengatakan kalau Rasulullah saw tidak pernah menegur orang yang salatnya cepat, namun malah menegur kepada teman yang salat lama. 

“Nabi tuh tidak pernah menegur orang yang salat cepat, Yang ada tuh sanad menegur salat lama,” ucap kiai yang akrab disapa Gus Baha itu. 

Gus Baha mengatakan bahwa walaupun ternyata hal tersebut ialah perilaku yang kurang baik, namun dia tetap mempunyai sanadnya. 

"Saya memiliki sanad. Ada gak sanad Nabi menegur salat pendek, yang ada menegur salat panjang,” terang Penjaga Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lembaga Pembelajaran Pengembang Ilmu Al-Qur’an (LP3IA) Narukan, Kragan, Rembang, Jawa Tengah itu. 

BACA JUGA:Ikuti Tips Meraih Keberkahan dalam Berbisnis Ala Aa Gym, Coba Amalkan! Agar Berbisnis Lebih Mudah dan Berkah

BACA JUGA:Banyak yang Sering Lupa! Inilah Amalan yang Bisa Bikin Hidup Tenang Tanpa Diganggu Setan, Kata Aa Gym

Lebih lanjut, Gus Baha menegaskan bahwa Nabi Muhammad saw menyebut teman yang mengimami salat dengan cukup lama itu sebagai munaffir (meresahkan hati). 

“Salat yang sangat lama itu munaffir. Kamu buat orang tidak aman katanya. 

Walaupun demikian, Gus Baha menekankan kalau semua hal wajib mempunyai sanadnya. Sanad kata Gus Baha, memang terkadang melalui lewat orang yang tidak sesuai 

Sumber: