PT Yih Quan Footwear Indonesia Resmi Beroperasi, Indonesia Target Jadi Pemain Utama Produsen Alas Kaki Dunia
Peresmian Pabrik PT Yih Quan di Kawasan Industri Terpadu Batang-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-
"Sebagai pemimpin korporat, saya menjunjung tinggi semangat berorientasi pada manusia dan fokus pada pelanggan, selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan sebagai motivasi utama dan tantangan untuk pertumbuhan," ucapnya.
General Manager PT Nike Indonesia, Joe Warren mengapresiasi Lai Yih Group yang telah sukses membangun fasilitas produksi pertama di Indonesia.
"Lai Yih merupakan partner Kami sejak lama. Mereka memiliki spesialisasi dalam produksi alas kaki merek Converse. Mereka adalah salah satu partner yang kami percaya karena dapat menjaga kualitas produk sesuai dengan kualitas dan mutu, dan proses produksinya dapat mengikuti standar sustainability yang kami minta, baik dari sisi perlindungan lingkungan hidup maupun pekerja," katanya,
Dengan dibukanya pabrik di Batang, menurutnya dapat menambah kapasitas pengiriman ekspor produk Nike dari Indonesia. Apalagi ditambah lagi dengan adanya akses pasar ke Uni Eropa, melalui Perjanjian Perdagangan Bebas, dalam Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).
"Maka Indonesia akan lebih kompetitif lagi, dibandingkan negara – negara produsen alas kaki lainnya seperti Vietnam, India, ataupun China," jelasnya.
Ia yakin saat pabrik mulai memproduksi untuk pasar Eropa, Yih Quan bisa menikmati bea masuk ke Eropa. Besaran bea masuk yang sama dengan alas kaki yang diproduksi di pabrik Laiyih Group di Vietnam.
BACA JUGA: Candi Tertua Jateng ada di Area KITB, BRIN Sebut Perlu Ada Kajian Dampak Industri
Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Pemprov Jateng, Sujarwanto Dwiatmoko menyebut pihaknya sudah mensupport para investor. Salah satunya dengan menjadikan Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (BIPTAK) sebagai Pusat Pelayanan Jasa dan Pengembangan Produk Tekstil dan Alas Kaki di Jawa Tengah.
"Melalui BIPTAK, kami melakukan kerjasama dengan berbagai perusahaan di Jateng. Sejak 15 Agustus 2023 sampai dengan 30 Juli 2024, BIPTAK telah mengirimkan total 52 orang tenaga terampil dari berbagai daerah di Jateng, untuk mensupport kebutuhan SDM industri PT. Yih Quan untuk memenuhi Divisi RnD. (nov)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: