Mengenali 7 Masalah yang Membuat Motor Matic Berat dan Bergetar Saat Digas
Mengenali 7 Masalah yang Membuat Motor Matic Berat dan Bergetar Saat Digas-Youtube.com/HENDRO MS-
BACA JUGA:Jangan Sepelekan! Inilah 5 Tips Merawat Motor Saat Musim Hujan, Dijamin Bikin Awet Motor
Fungsi utama dari roller adalah untuk menarik v-belt saat tenaga mesin tersalurkan ke komponen CVT. Oleh karena itu, pemasangan roller haruslah benar.
Jika tidak tepat, maka dapat menyebabkan getaran pada tarikan awal motor. Selain masalah pemasangan, roller juga mungkin hancur sehingga harus diganti sekaligus satu set.
5. Masalah Dumper dan Kampas Kopling
Masalah kelima yang membuat motor matic berat dan bergetar saat digas adalah dumper dan kampas kopling. Dumper kopling memiliki fungsi untuk menahan gesekan dan getaran saat kampas kopling bekerja.
Kampas kopling akan bekerja saat motor berakselerasi. Apabila dumper kopling bermasalah dan kampas kopling rusak, tentu saja motor akan berdengung atau bergetar saat digas.
BACA JUGA:Nggak Bikin Boros! Inilah Top 3 Motor Matic Honda yang Paling Irit BBM, Adakah Motor Idamanmu?
BACA JUGA:Inilah Top 5 Motor Honda yang Paling Irit Bahan Bakar, No 1 Ternyata Bukan Honda Supra X 125
Oleh karena itu, Anda harus rajin memeriksa ketebalan kampas kopling di rumah CVT. Apabila berada di bawah batas, segera ganti!
Namun, jika tidak diganti maka bisa membahayakan, seperti merusak mangkok kampas (clutch house).
6. Kesalahan Penggantian Oli
Masalah keenam yang membuat motor matic berat dan bergetar saat digas adalah adanya kesalahan penggantian oli. Oli memiliki peranan sangat penting bagi motor karena berfungsi untuk melumasi seluruh komponen.
Saat oli habis, maka gesekan akan terjadi antarkomponen yang mengakibatkan kerusakan. Kerusakan komponen ini dapat membuat performa mesin motor menurun, salah satunya tarikan menjadi kasar.
BACA JUGA:Toyota Rangga 2024 Hadir Sebagai Mobil Pick Up Tangguh Serba Guna, Cocok untuk Segala Medan Jalanan!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: