Penelitian yang dilakukan oleh National Library of Medicine menunjukkan bahwa makanan penutup yang manis dan minuman berkarbonasi merupakan makanan paling umum yang dapat memperburuk gejala rematik.
3. Makanan yang mengandung Omega-6
Makanan berikutnya untuk pantangan rematik adalah makanan omega-6 seperti mentega, minyak canola, dan minyak sayur. Padahal, produk tersebut biasanya tidak menimbulkan efek samping.
Namun jika dikonsumsi terlalu sering atau berlebihan dapat menimbulkan gejala rematik yang sulit dikendalikan.
Jika ingin mengonsumsi asam lemak omega-6, ada baiknya menyeimbangkan asupan dengan makanan yang mengandung omega-3, seperti salmon.
4. Gorengan
Gorengan merupakan salah satu makanan yang dilarang pada rematik karena mengandung racun penyebab penuaan, atau produk akhir glikasi yang dapat meningkatkan oksidasi sel dan menyebabkan peradangan pada tubuh.
Selain itu, makanan tersebut juga dapat meningkatkan risiko obesitas karena kandungan lemaknya yang tinggi.
5. Hidangan tepung olahan
Diketahui bahwa makanan yang terbuat dari tepung kasar, seperti pasta, meningkatkan kadar gula darah.
Peningkatan kadar gula darah dapat merangsang produksi bahan kimia pro-inflamasi tubuh, atau sitokin, yang berdampak negatif pada gejala rematik.
Tepung olahan juga dapat menyebabkan penambahan berat badan dan tekanan pada persendian.
Untuk beberapa alasan tersebut, produk tepung olahan menjadi salah satu makanan yang paling baik dihindari oleh penderita rematik.
6. Produk yang mengandung gluten