Disway award
iklan banner Honda atas

Polres Batang Bongkar Kronologi Pembunuhan di Wonotunggal, Korban Dimasukkan Sumur dalam Keadaan Masih Hidup

Polres Batang Bongkar Kronologi Pembunuhan di Wonotunggal, Korban Dimasukkan Sumur dalam Keadaan Masih Hidup

Pelaku memperagakan cara memasukan korban ke dalam sumur dalam reka adegan kasus pembunuhan yang mayatnya ditemukan dalam sumur di Wonotunggal.-Dony Widyo -

BATANG - Jajaran Satreskrim Polres Batang menggelar rekonstruksi atau simulasi pembongkaran kasus pembunuhan yang menggegerkan masyarakat.

Reka ulang pembunuhan terhadap Ahmad Mughni Sodik (25) itu digelar di halaman belakang Mapolres Batang, Kamis 21 Agustus 2025, setelah lokasi asli TKP di Pasar Wonotunggal dinilai tidak kondusif.

Rekonstruksi yang dipantau langsung oleh jaksa penuntut umum dan kuasa hukum dari kedua belah pihak ini menampilkan puluhan adegan untuk mengungkap detail kejahatan yang diduga kuat dilakukan dengan cara-cara yang sangat keji.

Kasat Reskrim Polres Batang, AKP Imam Muhtadi, menegaskan langkah ini krusial untuk menyusun kronologi yang utuh dan tidak terbantahkan.

"Kita gelar rekonstruksi ini untuk mempertajam alat bukti, memperjelas peran masing-masing tersangka, dan memberikan gambaran visual yang jelas kepada majelis hakim nantinya. Semua pihak, termasuk kuasa hukum, kita undang untuk transparansi," tegas Imam di sela-sela acara.

BACA JUGA:DPUPR Batang Beri Tenggat Satu Bulan kepada Provider Telekomunikasi untuk Urus Izin Ruang Milik Jalan

BACA JUGA:Mayat dalam Sumur di Wonotunggal Dipastikan Korban Pembunuhan, Polisi Berhasil Bekuk 3 Pelaku

Simulasi yang berlangsung selama beberapa jam itu memeragakan setidaknya 40 adegan kunci. Adegan pertama dimulai dari tersangka utama, Amat Tasuri alias Casmo (28), yang dengan tenang meminjam celurit dari seorang tetangga, menunjukkan niatnya yang telah direncanakan.

Modus Pancing Pacar dan Cekik Korban

Adegan demi adegan memperlihatkan kelicikan Casmo. Ia menggunakan akun media sosial pacarnya, Lingling, untuk memancing korban datang ke lokasi.

Begitu Ahmad Mughni tiba, Casmo langsung menghadang. Cekcok verbal pun tak terelakkan yang dengan cepat berubah menjadi perkelahian fisik.

Dalam baku hantam, korban yang masih muda dan kuat sempat melawan dan menjatuhkan Casmo. Namun, Casmo berhasil bangkit dan melakukan manuver jahat dengan menjegal kaki korban hingga ambruk. Dalam posisi korban yang sudah tak berdaya, Casmo lalu mencekik leher Ahmad Mughni dengan kedua tangan hingga korban tak sadarkan diri.

Kekejian Berlanjut, Korban Masih Hidup Dibuang ke Sumur

Adegan yang paling mengerikan dan memicu decak kengerian para saksi yang hadir adalah saat korban, yang dalam kondisi lemah tapi masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan, diseret secara paksa menuju sebuah sumur.

Rekonstruksi memperlihatkan dengan jelas bagaimana Casmo dibantu seorang tersangka lainnya mendorong tubuh Ahmad Mughni yang lemas hingga jatuh tercebur ke dalam sumur tua itu.

Fakta bahwa korban didorong dalam keadaan masih hidup, bukan setelah tewas, semakin mengukuhkan motif pembunuhan berencana dengan tingkat kesadisan yang tinggi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait