Mayat dalam Sumur di Wonotunggal Dipastikan Korban Pembunuhan, Polisi Berhasil Bekuk 3 Pelaku
Kapolres Batang meminta keterangan dari pelaku Casmo yang sempat duel dengan korban.-Dony Widyo -
BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Misteri penemuan mayat di dalam sumur di Wonotunggal, akhirnya terungkap. Jasad yang diketahui bernama Ahmad Mughni Sodik (25) warga Pagumengan Mas kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan itu menjadi korban penganiayaan dan juga pembunuhan.
Para pelaku sendiri berjumlah tiga orang, dan semuanya telah berhasil dibekuk oleh jajaran Satreskrim Polres Batang, termasuk sepeda motor dan juga handphone milik korban juga telah berhasil diamankan.
Mereka adalah Amat Tasuri alias Casmo (23), Sugiyono (29) serta Yogi (19) dan ketiganya merupakan warga Desa/Kecamatan Wonotunggal.
Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana mengungkapkan, ketiga pelaku telah berhasil diamankan kurang dari 24 setelah penemuan jenazah. "Ketiga pelaku yang merupakan warga Wonotunggal sudah diamankan, dan saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," katanya saat konferensi pers di Mapolres Batang, Senin 11 Agustus 2025.
Kapolres didampingi Kasat Reskrim AKP Imam Muhtadi menjelaskan, kasus itu sendiri berawal dari rasa cemburu salah satu pelaku. Hal itu terjadi setelah dia mengetahui jika pacarnya mendapat chat mesra dari korban media sosial.
BACA JUGA:Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sumur Wonotunggal Batang, Diduga 3 Minggu Terendam
BACA JUGA:Warga Pagumenenganmas Dibunuh di Batang, Seminggu Sebelum Menghilang Naik Gunung di Dieng
"Pelaku kemudian membalas chat korban menggunakan akun medsos pacarnya, dan mengajak ketemuan di belakang pasar Wonotunggal pada Kamis 23 Juli 2025. Korban yang tidak menaruh curiga kemudian datang ke lokasi yang dimaksud," terang Kapolres.
Pada saat pertemu, pelaku Casmo ternyata juga mengajak dua orang tamannya. Selanjutnya dia menantang korban untuk berduel, sedangkan dua temannya mengawasi kondisi sekitar.
Korban sendiri akhirnya kalah, dan dalam kondisi lemah, tubuhnya ditendang oleh satu tersangka lainnya. Pelaku Casmo yang sudah emosi juga sempat kembali menganiaya korban pada bagian kepala.
"Saat korban pingsan, ketiga pelaku panik dan kemudian memutuskan melempar korban ke sumur yang baru berada tak jauh dari lokasi. Dan untuk menghilangkan jejak, motor serta handphone korban dibawa kabur oleh para pelaku," papar AKBP Edi.
Kasus itu sendiri terungkap setelah identitas korban yang berada di instalasi pemulasaraan jenazah RSUD Batang setelan ditemukan di dalam sumur pada Sabtu 9 Agustus 2025 dikenali oleh pihak keluarga, dan diketahui jika motor miliknya ikut hilang.
*Setelah melakukan pelacakan, akhirnya tim Resmob Satreskrim Polres Batang berhasil menemukan motor itu, hingga akhirnya diketahui jika motor digadaikan oleh salah seorang pelaku pada warga tersebut," lanjut Kapolres.
Dari situlah akhirnya tim Resmob berhasil membekuk ketiga pelaku, dan salah satunya diamankan di Bandung.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

