Ricuh Usai Pertandingan Sepakbola di Pekalongan, Suporter Rusak Rumah hingga Aniaya Beberapa Warga
Sekelompok pemuda diduga suporter bola aniaya warga.-Tangkapan layar video amatir netizen-
Kasat Reskrim Polres Pekalongan AKP Isnovim, dikonfirmasi Minggu, 13 Agustus 2023, menerangkan, kericuhan itu bukan dikarenakan pertandingan antara tim dari Desa Gejlik melawan tim dari Desa Sinangohprendeng.
"Penyebabnya bukan kekalahan salah satu tim ya. Itu kan pertandingannya antara Gejlik melawan Sinangohprendeng tapi lokasinya di Lapangan Sambiroto," terang dia.
Menurutnya, ada dua tempat kejadian perkara (TKP) kericuhan paska turnamen bola tersebut. TKP pertama di tempat parkir pertandingan sepakbola itu, dimana seorang tukang parkir dikeroyok sekelompok pemuda.
Warga lainnya yang memisahkan pengeroyokan itu justru ikut dipukuli juga. "Di TKP pertama ini kita tetapkan lima tersangka," ujar Kasat Reskrim Polres Pekalongan.
TKP kedua, lanjut dia, di Dukuh Sambiroto. Di lokasi ini, ada tiga rumah yang mengalami kerusakan. Selain itu, ada tiga warga jadi korban penganiayaan.
"Ini kejadiannya sehabis Maghrib. Di TKP kedua ini, kita tetapkan enam tersangka, namun tiga tersangka diantaranya merupakan tersangka di TKP pertama juga. Para tersangka ini masih berusia kisaran 20 tahunan," ungkapnya.
Polres Pekalongan juga sudah mempertemukan kedua belah pihak untuk melakukan mediasi. Agar kejadian itu tidak kian meluas dan situasi tetap kondusif. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
